BERTUAHPOS.COM – Kebijakan pemerintah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diperkirakan akan berdampak terhadap konsumsi BBM nasional selama Ramadhan. PT Pertamina (Persero) memprediksi konsumsi bahan bakar minyak (BBM) pada Ramadhan tahun ini berada di kisaran 110.034 KL/day atau turun 20% dibandingkan kondisi normal.
VP Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman mengatakan angka ini jauh jika dibandingkan dengan Ramadhan tahun lalu yang mencapai sekitar 138.318 KL/day. Sama dengan Ramadhan tahun lalu Pertamina membentuk tim satgas yang bertugas memonitor kebutuhan BBM dan LPG selama Ramadhan dan Idul Fitri.
“Meski konsumsi BBM saat ini menurun dibanding tahun lalu, namun Pertamina tetap siaga mengamankan pasokan agar kebutuhan masyarakat selama Ramadhan dapat terpenuhi dengan baik,” kata Fajriyah, mengutip CNBC Indonesia.
Sementara, kebutuhan LPG selama Ramadhan diprediksi akan naik sekitar 6%. Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diperpanjang dan meluas di berbagai wilayah Indonesia sehingga menyebabkan akan lebih banyak aktivitas di rumah.
Pertamina, kata Fajriyah, telah menyiapkan sejumlah cara untuk mengantisipasi kenaikan tersebut. Mulai dari menjaga ketahanan stok hingga meningkatkan pelayanan melalui layanan antar atau Pertamina Delivery Service.
“Dan pada Ramadhan kali ini, dengan memprediksi kebutuhan LPG akan meningkat maka kami juga menambah ketahanan stock hingga di level 19 hari dan memberi kemudahan akses bagi masyarakat untuk mendapatkan LPG dengan tetap berada di rumah saja,” ujarnya. (bpc3)