BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Gubernur Riau Syamsuar mengatakan kelangkaan minyak goreng satu harga di Riau murni karena tingginya permintaan masyarakat.
“Tak ada pengurangan stok. Namun memang permintaan yang sangat tinggi,” katanya, Kamis, 10 Februari 2022.
Menurut Syamsuar, hal ini berdasarkan dialog yang digelar di kediaman Gubernur Riau, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, bersama dengan produsen minyak goreng di Riau.
Pihak produsen, kata Syamsuar memastikan tak ada pengurangan jumlah. Hanya saja, dengan permintaan masyarakat yang sangat tinggi, menjadikan ketersediaan minyak goreng satu harga di pasaran menjadi kendala.
“Karena tidak ada sedikitpun pengusaha mengurangi produksi yang ada disini,” ujarnya.
Meski ada kelangkaan, kata Syamsuar, Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditetapkan pemerintah, berkaitan dengan minyak goreng untuk masyarakat, sudah berjalan dengan baik.
“Minyak Goreng terlihat langka, karena setiap penjualan minyak goreng selalu kehabisan dan itu diakibatkan ada masyarakat yang membeli melebihi dari kebutuhannya,” ujarnya. (bpc2)