BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Mengubah mindset menjadi hal paling dasar bagi individu untuk bisa berkembang dan sukses dalam menggapai impiannya.
Meski mengubah mindset bukan perkara mudah, namun bukan berarti hal itu tidak bisa dilakukan. Hal ini juga berlaku pada setiap individu, bahkan sekeras apapun wataknya.
Pandangan ini disampaikan oleh CEO PT Indah Perkasa Logistik dan Owner dari CV Baunk Sania Perkasa Muhammad Afdal dalam sebuah kuliah umum Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Riau.
“Mindset akan berubah tergantung dengan siapa kita berdiskusi dan dengan siapa kita duduk,” katanya.
Menurut Afdal, mengubah mindset menjadi hal paling mendasar yang harus dilakukan karena hal itu akan menjadi pondasi bagi siapapun.
Tindakan apa yang akan diambil oleh seseorang sangat ditentukan dari mindsetnya, sehingga tindakan itu akan mengarah pada impian yang akan dicapai.
“Mindset secara tidak langsung akan memotivasi alam bawah sadar untuk terus bergerak maju dan menggali potensi kesuksesan,” jelasnya.
Afdal menyebut, salah satu faktor paling menentukan dalam mengubah mindset yakni lingkungan. Itulah alasannya kita perlu menentukan dengan siapa kita duduk dan dengan siapa kita berdiskusi.
Orang-orang dengan mindset yang sudah terbuka akan lebih mengedepankan sikap optimisme, penuh imajinatif, dan selalu berfikir “Bagaimana caranya?” ketika ia dihadapkan pada kendala atau masalah.
Maka, pola ini tidak berlaku bagi orang yang minsetnya sudah terbuka saat dia berada dalam lingkungan yang pesimis. Sebab yang ada hanya jalan buntu dan sebuah keputusasaan.
Salah satu cara untuk membuka mindset, bahwa kita harus menyadari kelemahan diri dan selalu ingin belajar dari orang lain.
Sebab, kata Afdal, cara paling mudah dan murah untuk belajar, yaitu belajar dari pengalaman orang lain, dan kita tak perlu mengalami hal yang sama.
Adapun kuliah umum kewirausahaan ini mengangkat tema: Be Creative and Innovative Young Preneur as a Creative Economy Driver.
“Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan wawasan kepada mahasiswa agar punya memiliki jiwa pengusaha, menambah wawasan, serta mengetahui bagaimana memulai usaha, dan menjadi pengusaha muda kreatif, inovatif sehingga dapat menjadi pionir penggerak ekonomi kreatif,” kata Rico Maharandi, penanggung jawab kegiatan tersebut.***