BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Pemprov Riau untuk tahun 2017 lebih awal tetapkan status siaga darurat asap karena Karhutla. Langkah ini diharapkan mampu menjadi motor pergerakan pencegakan Karhutla sejak dini, dengan target 2017 Riau bebas asap.
Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, mencatat tahun 2015, Pemprov Riau tetapkan status Siaga Darurat Karhutla pada bulan Mei dan Juni. “Hasilnya gagal,” ujar Kepala BPBD Provinsi Riau, Edwar Sanger.
Tahun 2016, penetapan status siaga darurat asap karena Karhutla dilakukan pada bulan Maret. Hasilnya, hasilnya cukup memuaskan dapam menekan angka Karhutla.
“Kami harap pada tahun 2017 ini dengan penetapan status siaga darurat dipercepat pada Januari. Diaharapkan akan lebih efektif pencegahan Karhutla yang kami lakukan,” tambahnya.
BPBD Riau juga merekam ada penuruhan jumlah hotspot dan jumlah lahan terbakar, sepanjang tahun 2015 ke tahun 2016. Tahun 2015 menjadi tahun dengan catatan kabut asap buruk di Riau.
Jika dibandingkan dengan tahun 2016 lalu penurunan luas lahan yang terbakar sampai 80%. Sedangkan untuk hotspot terjadi penurunan jumlah yang signifikan sampai 83%.
Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Ahmad Hijazi mengatakan kebijakan pemerintah mempercepat peningkatan status siaga darurat Karhutla agar masalah kabut asap di Riau teratasi.
“Kami komit tidak ada satupun hotspot di Riau yang tidak diatasi,” tambahnya.
Penulis: Melba Ferry Fadly
Â