BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Pada Jumat (15/1/2015) besok, Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT akan melakukan pengukuhan terhadap gelar Doktor (Dr) dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).
Ternyata, di hari pengukuhan tersebut, para pejabat Pemko Pekanbaru ikut berangkat ke Bandung untuk menyaksikan pengkuhan tersebut. Ketika dikonfirmasi kepada Humas Pemko Pekanbaru Alek Kurniawan, membenarkan hal tersebut.
Diirnya mengatakan bahwa kepergian pejabat Pemko ke Bandung tersebut dikarenakan diundang oleh Rektor IPDN dan dalam hal ini juga diundang oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Saya tidak tahu pasti berapa dan siapa yang pergi, tapi mereka di undang oleh pihak IPDN sendiri, yakni dari rektornya langsung,†katanya kepada bertuahpos.com, Kamis (14/1/2016).
Ia menambahkan, mulai dari pejabat dilingkungan Pemko Pekanbaru hingga asisten Pemko Pekanbaru pergi ke Bandung. Namun, Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi tidak pergi mengikuti hal tersebut dikarenakan ada agenda di Pekanbaru.
“Kalau pak Ayat tidak ikut karena ada agenda di Pekanbaru. Insya Allah usai pengukuhan pak wali sendiri akan pulang pada hari Sabtunya,†lanjut Alek.
Selain itu, terkait keberadaan Firdaus karena adanya ledakan Sarinah, Alek sendiri belum bisa memastikan hal tersebut. Selain itu, dirinya juga tidak mengetahui secara pasti apakah wali kota masih di Jakarta atau sudah menuju Bandung.
“Saya tidak tahu persis apakah bapak masih di Jakarta atau sudah menuju Bandung, karena besok bapak ada pengukuhan gelar Doktor,” jelasnya.
Dikarenakan dirinya tidak mengetahui pasti keberadaan wali kota, dirinya menyarankan agar menghubungi kepala bagian protokoler. “Coba tanya sama protokoler, karena saya juga tidak tahu persis apakah bapak masih di Jakarta atau sudah ke Bandung,” jelasnya.
Sementara itu Sementara itu ketika dihubungi ke ajudan wali kota pekanbaru Edu juga tidak mengetahui pasti keberadaan Firdaus saat ini. “Saya tidak mendampingi bapak hari ini. Tapi coba saja tanya ke protokoler dan bagian umum,” katanya saat dihubungi melalui seluler.
Ketika dikonfirmasi kepada bagian protokoler dan bagian umum masih belum mendapat jawaban. (iqbal)