BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Bulan di langit akan menyuguhkan pemandangan menakjubkan pada sore nanti, sekitar pukul 17.49 WIB. Bulan akan menampakkan bentuknya lebih besar dari ukuran normal.
Fenomenan ini disebut perigee — bulan berada pada titik edar terdekat dengan bumi. Para ahli astronomi mengemukakan bahwa garis orbit bulan tidak sempurna, melainkan mendekati elips.
“Bulan akan terlihat lebih besar saat diamati dari bumi (sore nanti). Karena Bulan berada pada garis orbit terdekat dengan Bumi,” kata Kepala Bidang Diseminasi Pusat Sains Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Emanuel Sungging.
Fenomena perigee berlawanan dengan apogee — bulan berada pada garis orbit baling jauh — sehingga jika diamati dari bumi, maka bentuk bulan lebih kecil dari ukuran normal.
Emanuel mengatakan, pada sore menjelang senja nanti, jarak Bumi dan Bulan sekitar 360.300 kilometer dengan iluminasi 7,6% (fase sabit awal), dan lebar sudut sekitar 32,9 menit busur.
Lapan juga menyebutkan, fenomena perigee sore nanti, Bulan akan terletak di manzilah Awwa yaitu Auva, Lambda Virginis di konstelasi Virgo ketika perigee terjadi.
Walau puncak perigee terjadi pada pukul 17.49 WIB, tapi di sejumlah wilayah Indonesia baru dapat menyaksikan perigee Bulan ketika Matahari tenggelam, seperti Jakarta, Bandung, Sumedang, Garut dan Pontianak. (bpc2)