Berikut Tempat Santai Bersama Keluarga di Pekanbaru

BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Setiap akhir pekan,  bahkan saban sore hari,  masyarakat Kota Pekanbaru mengisi waktu bersama sang buah hati. 

Mereka menikmati sore bersama keluarga di Ruang Terbuka Hijau (RTH), disanalah sang anak bebas bermain. Yaps,  bebas biaya masuk,  sarana rekreasi masyarakat ini sengaja dibuat oleh pemerintah. 

Jika di Pekanbaru sendiri,  RTH yang baru-baru diresmikan ialah RTH Tunjuk Ajar Integritas atau kerap disebut taman tugu Anti Korupsi, lalu ada RTH di Jalan Sudirman. 

Kedua taman ini tak pernah luput dari kesunyian,  setiap hari kerap terlihat masyarakat memenuhi taman RTH. Disana para pengunjung tidak dikenakan biaya lebih untuk masuk,  hanya saja biaya parkir kendaraan. 

RTH yang menyajikan taman ini salah satu  diantaranya memiliki fasilitas olahraga yakni di RTH Tunjuk Ajar. Jika RTH di Jalan Sudirman hanya terdapat jembatan-jembatan mini dan pendopoan, berbeda dengan RTH Tunjuk Ajar di Jalan Ahmad Yani Ujung yang  tidak jauh dari kediaman Walikota Pekanbaru. 

Sarah,  salah satu ibu rumah tangga saat bertuahpos temui mengatakan,  RTH kerap menjadi tempat santai keluarga pada sore hari sebab beragam permainan anak atau hanya untuk tempat duduk santai menghabiskan sore. 

“Enak buat santai sore sama anak-anak, “ujarnya. 

Hal senada juga dikatakan Nita,” Asik aja mbak,  bawa anak-anak kesini,  ramai,”sebutnya. 

Mengakui karena ramai dan menghabiskan santai sore menjadi ungkapan kebanyakan pengunjung, namun hal itu tidak untuk malam hari,  mereka mengungkapkan suasana malam  yang kurang pencahayaan menjadi point tersendiri. 

“Kalau malam di RTH,  pencahayaan kurang terang,  jadi bahaya bawa anak-anak,  lari kemana-mana kita enggak kelihatan, yang ada malah pasangan remaja,”cetus Sarah menambahkan. 

Selain kurangnya pencahayaan pada malam hari,  dirinya pun kerap melihat tidak ada penjagaan khusus oleh pihak yang berwajib. Meski banyaknya pedagang maianan atau makanan namun dengan suasana yang remang-remang membuat mereka enggan membawa anak dikala malam tiba. (bpc8)