BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Dalam rangka meningkatkan iklim investasi di Kota Pekanbaru, Walikota Pekanbaru, Firdaus ST MT mengekspos peluang kepada puluhan pelaku usaha di Hotel Aryaduta. Selain menjelaskan rencana pengembangan kota, pertemuan hari ini, Senin (25/8/2014) juga mensosialisasikan peraturan dan kebijakan penanaman modal di Kota Pekanbaru.
Dalam pemaparannya, Walikota menjelaskan bagaimana Kota Pekanbaru yang diinginkan sampai tahun 2030 mendatang. Termasuk juga menunjukkan peta pembangunan serta investasi yang sudah masuk di Pekanbaru. “Perencanaan Kota Pekanbaru sudah kita rancang untuk 20 tahun sampai 30 tahun mendatang,” ujarnya dalam sambutan acara.
Saat ini Pekanbaru menjadi kota yang banyak dilirik investor. Buktinya, sudah banyak izin pembangunan yang dikeluarkan oleh Pemko. Baik berupa mal, hotel dan super blok dan lain-lain. Tak hanya itu, Pemko juga sudah merencanakan bahkan merealisasikan berbagai pembangunan yang mendukung investasi. Semisal pembuatan jalan lingkar luar. “Kita sudah siapkan lahannya sebesar 70 meter,” ujarnya. Karena itu, lewat kegiatan ini Pemko berupaya memberi informasi kepada dunia usaha terkait perizinan.
Di samping itu, pelaku usaha diajak menanamkan modalnya di Pekanbaru dan mengajak rekan-rekannya ikut serta. “Untuk itu mari bersama-sama kita mewujudkan Kota Pekanbaru yang aman, nyaman, dan damai, agar nantinya juga suasana itu menjadi motivasi untuk dunia usaha lokal turut serta membangun Kota Bertuah, sehingga lapangan kerja terluka lebar,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal (BPTPM) Pekanbaru, Musa menegaskan, disamping mensosialisasikan perizinan, kegiatan ini juga menekankan kewajiban pelaku usaha melaporkan kondisi penanaman modalnya per tri wulan. “Yang mengajukan untuk berinvestasi di Pekanbaru banyak, namun kita tetap mengacu pada blok-blok yang dirancang oleh walikota Pekanbaru. Selain itu tetap mempersentasikan ke SKPD terkait. Sehingga saat beroperasi tidak terjadi terkendala di lapangan.Walikota sangat peduli kepada masyarakat dan juga pelaku usaha demi terwujudnya Kota Metropolitan Madani,” sebutnya. (riki)