BERTUAHPOS.COM, TEMBILAHAN – Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Inhil belum bisa memberikan kepastian penyebab ikan serta hewan lainnya di Sungai Indragiri keracunan.
Hal ini dikatakan langsung Kepala BLH Inhil, Encik Kamal saat dijumpai di Sekretariat MTQ ke 33 Provinsi Riau. Ia mengatakan bahwa sampel-sampel telah dikirim ke labor Pekanbaru untuk diteliti lebih jauh.
“Kami belum bisa memberikan jawaban, karena saat ini hasil labor dari sampel yang kami berikan belum keluar,” ungkapnya. Rabu (10/12/14).
Ia mengatakan bahwa sampel tersebut baru bisa diterima dalam waktu 3 minggu setelah sampel dikirimkan. “Memakan waktu cukup lama juga, biasa bisa sampai 3 minggu,” ungkapnya.
Encik juga tidak berani menduga penyebab mabuknya ikan-ikan tersebut. Setelah ada hasil, barulah ia berani memberi keterangan. Ia juga akan menindak tegas pelakunya jika terbukti keracunan hewan-hewan sungai diakibatkan dari limbah Industri PT.
“Jika terbukti itu akibat limbah perusahaan, maka akan kami tindak tegas sesuai dengan undang-undang,” tandasnya. (ezy)