BERTUAHPOS.COM — Kemenhub RI melalui Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah IV Provinsi Riau dan Kepulauan Riau telah melakukan revitalisasi terhadap pelabuhan penyeberangan Mengkapan yang berada di Kabupaten Siak Sri Indrapura.
Dulunya pelabuhan ini disinggahi oleh kapal Roro dengan lintasan Tanjung Balai Karimun dan Batam dari Provinsi Kepulauan Riau dan juga Lintasan reguler Mengkapan – Sei Selari (Kabupaten Kepulauan Meranti).
Dikarenakan kondisi pelabuhan yang tidak layak untuk dioperasikan, maka lintasan diubah ke Pelabuhan Penyeberangan Sei Selari Kabupaten Bengkalis, dengan konsekuensi bertambahnya biaya dan waktu tempuh yang lebih lama bagi masyarakat datang dan berangkat dari Provinsi Riau.
Pelabuhan yang menghubungkan Provinsi Riau dan Kepulauan Riau ini, merupakan salah satu gerbang utama Provinsi Riau dari sisi perairan, yang dapat mengangkut kendaraan roda empat dan dua.
Selain itu, pelabuhan tersebut juga memiliki peran penting bagi Kabupaten Kepulauan Meranti sebagai salah satu wilayah terluar dari Provinsi Riau.
Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah IV Riau-Kepri, Yugo Antoro menyampaikan bahwa sampai saat ini kegiatan revitalisasi pelabuhan penyeberangan Mengkapan telah menghabiskan dana sekitar Rp44 miliar, terhitung sejak tahun 2020, dan diharapkan akan rampung 100% pada akhir tahun 2023.
Yugo juga mengucapkan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, yang telah memberikan dukungan dalam pelaksanaan kegiatan Revitalisasi Pelabuhan Mengkapan.
“Dengan beroperasinya pelabuhan penyeberangan Mengkapan ini nantinya diharapkan juga membuka konektivitas transportasi antar pulau di Provinsi Riau dan juga Kepulauan Riau, serta berdampak pada peningkatan ekonomi di wilayah sekitarnya,” ujarnya.
Pembangunan revitalisasi pelabuhan tersebut menggunakan dana APBN secara bertahap dalam beberapa tahun (2020-2023), sebagai bentuk keseriusan Pemerintah Pusat guna mendukung pembangunan sektor transportasi darat di Provinsi Riau.***[Melba]