BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Turunnya pajak pertalite tidak akan mempengaruhi PAD Riau.Â
Hitungannya, harga yang murah membuat permintaan naik, sehingga bisa menutupi lubang yang ditimbulkan akibat pajak yang akan diturunkan.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Bapenda Provinsi Riau melalui Kepala Bidang Pajak, Ispan S Syahputra kepada bertuahpos.com, Jumat 9 Maret 2018.
“Saya kira tidak akan ada lubang penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Hitunganya, kalau pajaknya turun, harganya murah. Kalau harga murah, maka akan banyak yang beli pertalite,” ujar Ispan.
“Dengan demikian, saya kira penurunan pajak pertalite ini tidak akan membuat lubang di PAD. Malah, dengan tingginya permintaan, akan menutupi lubang itu, bahkan lebih,” tambahnya.
Senada dengan Ispan, Wakil Ketua DPRD Riau, Noviwaldy Jusman juga mengatakan dirinya optimis jika penurunan pajak ini tidak akan berdampak ke PAD.
“Karena, kalau harganya murah, pasti banyak yang beli. Kalau banyak yang beli, PAD kita bertambahkan?” papar Noviwaldy.
Berikut prediksi harga pertalite jika pajaknya dirubah menjadi 5 persen, 7,5 persen, dan 10 persen.
Pajak 5 persen:
Harga dasar: Rp6.608,70
Harga Jual: Rp7.600,01
Pajak 7,5 Persen:
Harga Dasar: Rp6.638,30
Harga Jual: Rp7.800,00
Pajak 10 Persen:
Harga Dasar: Rp6.666,67
Harga Jual: Rp8.000,00
(bpc2)