BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Gubernur Riau Syamsuar mengatakan bahwa reformasi birokrasi di pemerintahan adalah sebuah keniscayaan. Dia mengatakan perubahan harus dilakukan secara masif.
“Reformasi birokrasi adalah sebuah keniscayaan, perubahan harus dilakukan secara masif, konsekuen dan konsisten. Guna tercapainya perbaikan dalam segala bidang. ASN dituntut untuk lebih lincah dan inovatif,” katanya.
Dia menambahkan, saat ini pemerintah terus mendorong terciptanya pemerintahan yang dinamis melalui percepatan reformasi birokrasi.
Reformasi birokrasi dilakukan sebagai ikhtiar untuk membuat birokrasi lebih adiktif, cepat dalam proses pelayanan, dan pengambilan keputusan.
Reformasi birokrasi merupakan perubahan pola pikir dan budaya kerja dari aparatur negara yang merupakan upaya pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem dalam penyelenggaraan pemerintahan.
Birokrasi sebagai motor utama dalam pembangunan digerakkan oleh sumber daya ASN, karenanya peran aparatur sangat signifikan bagi tercapainya tujuan yang telah ditetapkan.
“Perubahan menuju birokrasi dinamis tentu tidak bisa diraih dengan cara-cara lama. Diperlukan perubahan fundamental pada pola pikir dan sikap mental ASN yang tadinya hirarki menjadi lebih lincah dan inovatif,” kata Syamsuar.***