BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Kecelakaan maut di jembatan layang atau Fly Over persimpangan SKA, Pekanbaru, menewaskan dua orang remaja. Peristiwa nahas ini terjadi pada Kamis malam, 1 Desember 2022.
Insiden tewasnya kedua remaja ini juga sudah sempat beredar di sosial media. Dari insiden itu, seorang remaja pria terpental jatuh ke bawah sedangkan remaja putri tergeletak di samping Fly Over tersebut.
Fly Over yang berada di Jalan Soekarno-Hatta ini tiap malam memang kerap menjadi tempat nongkrong para muda-mudi yang ada di Pekanbaru, pemandangan seperti ini juga sudah berlangsung cukup lama.
Roni Pasla, Anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru melihat sejauh ini pihak kepolisian dan juga Dinas Perhubungan (Dishub) tidak tegas dalam menindak para pengendara yang dengan sengaja memberhentikan kendaraannya di atas Fly Over.
“Dishub dan polisi harus patroli secara rutin, Satpol-PP juga bisa diperbantukan untuk menertibkan pengendara nakal ini. Karena selain membahayakan diri sendiri juga membahayakan orang lain,” tutur Roni Pasla, Sabtu 3 Desember 2022.
Pemandangan muda-mudi yang nongkrong di jalanan ini bukan hanya di Fly Over SKA saja, melainkan pemandangan yang sama juga bisa dilihat di Jembatan Siak IV. Dimana setiap malam juga dimanfaatkan oleh muda-mudi untuk nongkrong.
“Karena Fly Over ini tidak boleh ada kendaraan yang berhenti, apalagi untuk nongkrong. Ini harus ada penindakan seperti razia rutin,” tegasnya.
Politisi PAN ini mengakui dari tingkat kesadaran, masih banyak masyarakat Pekanbaru yang bandel. Apalagi di Fly Over dan jembatan sudah dipasang rambu-rambu larangan dilarang berhenti.
“Kalau ini dibiarkan terus masyarakat bukan sadar, tapi makin terbiasa. Apalagi anak-anak muda ini banyak gunakan untuk nongkrong, ini bahaya,” tutupnya.