BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Jelang akhir tahun 2022, angka inflasi di Kota Pekanbaru mencapai 6,06 persen. Meskipun mencapai 6,06 persen, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mengklaim angka tersebut masih tergolong rendah.
Dan untuk menekan laju inflasi, Pemko Pekanbaru dan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) berupaya menekan angka inflas agar bisa turun di awal tahun 2023.
“Kalau saat ini inflasi kita di angka 6,06, maka kita berupaya agar angka inflasi bertahan bahkan bisa turun pada awal tahun nanti,” kata Pj Sekda Pekanbaru, Indra Pomi, Rabu 28 Desember 2022.
Indra Pomi menyadari momen natal dan tahun baru rentan terjadi kenaikan inflasi, dan untuk menekan laju angka inflasi di Pekanbaru, Pemko juga mengklaim sudah mempersiapkan strategi.
“Satu langkah antisipasi yakni tim mengawal jalur distribusi bahan pangan agar pasokan bahan pangan dari luar daerah tidak terhambat,” tuturnya.
Cabai merah diakui oleh pria yang juga duduk sebagai Kepala PUPR Pekanbaru ini menjadi salah satu bahan pangan yang harus diwaspadai kenaikan harganya, karena dengan naiknya harga cabai merah bisa mempengaruhi inflasi daerah.
“Apalagi cabai merah sempat beberapa kali menjadi komoditi penyumbang inflasi di Kota Pekanbaru,” tutupnya.