BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Lebih kurang 700 karyawan kontrak di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Ahmad mengeluhkan soal gaji mereka yang belum dibayar selama 3 bulan. Salah seorang sumber bertuahpos.com mengaku hampir semua karyawan di RSUD Arifin Ahmad mengeluh dengn kondisi ini. Gaji yang mereka terima tidak pula besar. Hanya kisaran Rp 1,7 juta.
“Kabarnya Pak Dirut tak mau tandatangan, kabarnya masalah administrasi,” ujarnya kepada bertuahpos.com, Kamis (02/04/2015).
Dia juga mengungkapkan sejak januari lalu, sejumlah karyawan RSUD bingung. Sebab mereka hanya mengharapkan gaji yang dikeluarkan pihak RSUD Arifin Ahmad. Hingga saat ini belum ada kepastian kejelasan perihal kapan hak karyawan ini akan dibayar. Padahal sejumlah karyawan kontrak di instansi lainnya sudah menerima gaji mereka selama 3 bulan ini.
“Padahal setahu kami anggaran itu sudah ada. Entah mengapa pihak rumah sakit belum mau mengeluarkan,” sambungnya.
Sementara itu, menurut pengakuannya, sejumlah karyawan di RSUD ini ditutut untuk bekerja maksimal. “Seolah-soalah pihak rumaH sakit mengabaikan tanggungjawabnya,” katanya.
Dia berharap pihak RSUD Arifin Ahmad mau mempertimbangkan keperluan karyawannya dengan segera melunasi kewajiban untuk membayarkan gaji karyawan tersebut. (Melba)