BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pihak Kecamatan Sukajadi mengklaim pernah merobohkan tembok Puskesmas yang miring sebelum musibah robohnya tembok di SDN 121 Pekanbaru.
Hal tersebut disampaikan oleh Evri Budianti selaku Lurah Jadirejo Kecamatan Sukajadi Pekanbaru, Kamis 7 Februari 2019.
“Di tahun 2017 kami pernah merobohkan pagar puskesmas di Kelurahan Jadirejo karena sudah miring. Sebelum roboh, kami hancurkan,” ujarnya kepada bertuahpos.com.
Sementara terkait insiden robohnya tembok SDN 121 Pekanbaru, Abdul Barii selaku Camat Sukajadi, mengatakan pihaknya tidak pernah mendapat laporan.
“Untuk kondisi pagar SD ini kita gak ada laporan. Makanya kita heran,” ungkapnya.
Abdul Barii menambahkan, pihaknya menyebut insiden robohnya tembok SDN 121 Pekanbaru yang membuat salah seorang siswa cedera tersebut merupakan bencana yang tidak bisa terelakkan.
Namun begitu, Abdul Barii meminta kepada masyarakat untuk lebih memperhatikan keberadaan di sekitar lingkungannya.
“Tak hanya sekolah, tapi seluruh masyarakat bisa melihat dan mengkroscek lingkungannya, kalau tidak layak kita siap kordinasikan dengan dinas terakit, atau kita bisa melakukan gotong royong bersama melakukan penanganannya,” pungkasnya.
Seperti yang diketahui, tembok pagar di SDN 121 Pekanbaru roboh saat siswa-siswi sedang asik bermain di jam istirahat (09.30 WIB). Tercatat satu orang siswa menjadi korban dan kini tengah dirawat di Rumah Sakit (RS) Awal Bros Ahmad Yani. (bpc9)