BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – PD Pembangunan sebagai pengelola Bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) tetap pertahankan rute yang sepi dan tidak berencana menutup rute tersebut. Hal itu mengingat memberikan pelayanan transportasi massal yang nyaman dan aman merupakan tugas Pemerintah kota (Pemko) Pekanbaru.
Hal tersebut disampaikan Dirut PD Pembangunan, Heri Susanto kepada bertuahpos.com. “Rute yang sepi seperti arah Sungai Duku tetap kita layani, tidak ditutup,” ujarnya Selasa (09/12/2014).
Dirinya tak menampik beberapa koridor yang dilewati 75 armada bus masih ada yang sepi penumpang. Seperti koridor 5 arah Pelabuhan Sungai Duku dan Koridor 7 yang melayani rute jalan Kartama. Masih minimnya halte turut bertanggungjawab atas isian penumpang yang masih rendah.
Namun tak jarang pihaknya kewalahan melayani rute yang padat penumpang, seperti Koridor 1 Perum. Pandau – Pelita Pantai memberikan sumbangan pendapatan harian hingga 50 persen. Selain koridor satu, Koridor 3 Kampus UIN Suska – Sudirman dan Koridor 4 TERM. BRPS – Kulim juga di klaim banyak peminat. “Bisa dilihat, sekali bus berhenti di halte langsung penuh, nanti berhenti lagi ramai lagi yang masuk, jadi kita kewalahan juga,” sebuntya.
Agar tidak mengecewakan penumpang, tak jarang pihaknya memberdayakan bus dari rute lain untuk kesana. “Jujur saja untuk yang di koridor Pandau nomor satu banyak penumpang, nomor dua di Panam, kadang bus dari rute yang sepi kita berdayakan agar tetap bisa melayani masyarakat,” sebutnya.
Selain itu dengan naiknya harga BBM, membuat penumpang TMP terus meningkat. Dari rerata perhari 11.000 orang kini sudah mencapai 14.000 penumpang. Sehingga Heri optimis masyarakat semakin suka menggunakan transportasi massal. “Kita akan terus benahi, dan memberikan yang terbaik,” ujarnya. (riki)