BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU- KPU secara resmi telah menetapkan Firdaus MT-Ayat Cahyadi sebagai pemenang di Pilwako Pekanbaru. Artinya ini kali kedua Firdaus MT-Ayat Cahyadi akan mengemban amanah dari warga Pekanbaru.
Hanya saja pada periode pertama Firdaus MT-Ayat Cahyadi menjabat hasil kerja dinilai masih jauh dari harapan. Kritikan tersebut datang dari anggota DPD RI Perwakilan Riau, Insiawaty Ayus. “Saya menilai (Firdaus MT-Ayat Cahyadi) masih rapor kuning,†sebutnya, Jumat (17/03/2017).
Menurut Ayus pada periode pertama menjabat Firdaus MT bersama Ayat Cahyadi masih meninggalkan banyak pekerjaan rumah. Seperti persoalan sampah, minimnya ruang terbuka hijau, dan banjir. “Kita lihat, apakah proyek komplek Tenayan Raya itu yang mesti prioritas? Seharusnya uang yang dikeluarkan bersanding dengan manfaatnya,†nilai Ayus.
Baca: Resmi Menangi Pilwako Pekanbaru, Firdaus MT Sumringah
Apalagi kondisi saat ini proyek Tenayan Raya mangkrak. Padahal Pemko Pekanbaru menganggarkan dana sekitar Rp 1,4 Triliun untuk mega proyek perkantoran Tenaya Raya dengan lahan seluas 200 hektar.
Ayus miris melihat Proyek Tenayan Raya Lebih penting dari persoalan banjir, ruang terbuka, atau banjir di Pekanbaru. “Semestinya ada urut prioritas, bermanfaat untuk masyarakat tidak. Apalagi pasar juga belum tertata ini yang buat miris,†ujarnya.
Meski demikian Ayus menyampaikan agar seluruh pihak mendukung dan bersama-sama mengawasi kinerja Firdaus MT-Ayat Cahyadi jilid II. “Cintai yang terpilih. Tetap kita menyarankan agar urut prioritas harus jelas. Dahulukan yang diperlukan dan bermanfaat untuk masyarakat,†katanya.
Penulis: Riki Ariyanto