BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Seorang pengamat kebijakan publik, Saiman Pakpahan, meminta agar kebijakan Kamis Bersih Tanpa Polusi Asap (Kasih Papa) yang dilaksanakan oleh ASN (Aparatur Sipil Negara) Pemerintah Kota Pekanbaru di setiap Kamis awal bulannya harus segera dievaluasi.
“Harus dievaluasi, penyebabnya kebijakan yang seharusnya bisa mengurangi kemacetan justru menimbulkan kemacetan yang baru,†ujarnya kepada bertuahpos.com, Kamis (4/1/2018).
Menurut pria yang aktif di salah satu perguruan tinggi di Pekanbaru tersebut, Pemerintah Kota Pekanbaru harus segera mencari persoalannya kenapa kebijakan Kasih Papa tidak berjalan semestinya.
“Cara ASN Pemko Pekanbaru mengaplikasikannya ialah dengan tidak memarkirkan kendaraan mereka di dalam perkantoran Walikota Pekanbaru tapi di luar, ini persoalannya apa? Ini sebuah gejala terhadap tidak berjalannya secara benar dari kebijakan itu, Pemerintah Kota Pekanbaru harus bertanggung jawab,†tuturnya.
Saiman juga meminta Walikota Pekanbaru untuk segera mengatasi persoalan tersebut jika tidak ingin kebijakan Kasih Papa justru menghasilkan kesan negatif di mata masyarakat, dimana setiap Kamis awal bulannya pasti akan terus terjadi kemacetan.
Baca:Â Program ‘Kasih Papa’ Sebabkan Jalan Macet
“Kemacetan yang terjadi di belakang perkantoran Walikota Pekanbaru akibat banyaknya kendaraan ASN Pemko Pekanbaru yang terparkir, seharusnya Firdaus evaluasi hal kecil seperti ini karena setiap menghasilkan kebijakan pasti banyak pertimbangan sebelumnya,†tegas Saiman. (bpc9)