BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Aksi ratusan massa organisasi masyarakat Pemuda Pancasila terpusat di kantor Gubernur Riau dan Polda Riau. Dalam orasinya massa menuding ada oknum-oknum pemerintah yang melakukan pembakaran lahan gambut di Riau.
Koordinator Aksi, Eko mengatakan kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di Riau adalah tindakan kesengajaan oleh petinggi-petinggi negara, seperti Kabupaten Pelalawan, Riau.
“Lahan yang terbakar milik salah seorang anggota DPRD Kabupaten Pelalawan,” katanya, Senin (27/10/2015). Selain itu terpantau juga titik api di lahan milik koperasi Bina Jaya Langgam. Hal inilah yang menyebabkan mengapa sampai hari ini Riau masih berasap.
Dalam aksinya massa ormas Pemuda Pancasila menuntut aparat penegak hukum segera menindak tegas perusahaan dan perorangan yang terbukti membabat hutan dan pembakar lahan.
“Kami juga meminta harus segera dilakukan verifikasi luas fisik lahan perkebunan serta izin legal terhadap penegakan hukumnya,” sambung Eko.
Mereka menyatakan diri siap membantu pemerintah untuk menangani masalah asap, termasuk melakukan penertiban perusahaan kelapa sawit yang areanya tidak sesuai izin.
Mereka melihat kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di wilayah perusahaan sama sekali tidak menimbulkan kerugian bagi perusahaan, malah memberikan keuntungan secara ekonomis. Dengan membakar lahan. (Melba)