BERTUAHPOS.COM, PEKANBARUÂ – Gubernur Riau (Gubri) H Annas Maamun mengatakan saat masih jadi Bupati di Rokan Hilir (Rohil) telah banyak menangkap pelaku pembakaran hutan dan lahan. Pembakar hutan yang ada di Rohil mayoritasnya berasal dari daerah Sumatra Utara (Sumut).
“Empat hari sebelum saya dilantik sudah saya tangkap orang dari Sumatra Utara, sebab di Rohil banyak orang dari Sumatra Utara yang membakar lahan,” jelasnya kepada bertuahpos.com, Jum’at (21/02/2014).
“Empat hari sebelum saya dilantik sudah saya tangkap orang dari Sumatra Utara, sebab di Rohil banyak orang dari Sumatra Utara yang membakar lahan,” jelasnya kepada bertuahpos.com, Jum’at (21/02/2014).
Baik pelaku maupun yang memberi izin juga ditangkap. “Kepala desanya saya Kapolres untuk menangkap, sebab kepala desa mengeluarkan izin merambah hutan kepada mereka. Begitu juga pegawai camat juga sudah ada ditangkap dan Manager PTPN III dari Sumatra Utara. Yang sudah di hukum ada enam kades dan dua camat yang saya masukkan ke penjara karena menjual hutan. Saya bertindak tegas kalau masalah ini,” ungkapnya.Â
Diketahui asal mereka dari Sumut berdasarkan surat yang dikeluarkan kepala desa pada tanggal 20 Desember 2013. Dimana terdapat nama marga dan asal mereka dari Siantar.
Saat ini sudah ada delapan orang yang ditahan di Rohil. Meskipun belum ada kebakaran lahan di sana, hanya saja mereka merambah hutan dan itu juga melanggar hukum.
Dengan pengalaman tersebut, Gubri akan membuat ketegasan dari Polda untuk menangkap pelaku pembakar hutan dan lahan. Bila perlu oknumnya ditangkap juga, sebab banyak dari perusahaaan yang mengatasnamakan perorangan. (syawal)
Â