BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau menjelaskan penetapan Kejadian Luarbiasa (KLB) untuk DBD tidak semata-mata berdasarkan angka kematian akibat penyakit tersebut.
Â
Menurut Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P4L), Andra S, meski sepanjang Februari ini sudah ada 3 orang korban jiwa yang meinggal dunia yang disebabkan DBD, penetapan KLB DBD berdasarkan jumlah dan insiden rate atau jumlah penderita per 100 ribu penduduk.
Â
“Kalau di nasional itu, 51 per 100 ribu penduduk. Jadi sekarang masih rendah,” katanya, Jumat (20/02/2015).
Â
Untuk Pekanbaru saat ini jumlahnya baru 12,6 persen. Jika dibandingkan dengan angka yang ditetapkan nasional, jumlah DBD yang terjadi awal tahun 2015 ini tergolong masih kecil.
Â
“Jumlah ini kita bandingkan dengan jumlah bulan lalu, atau jumlah bulan yang sama di tahun lalu,” tambahnya.
Â
Sebab itulah, meski sepanjang Februari, penderita DBD sudah ada yang menelan korban jiwa, tapi pemerintah belum menetapkan ini sebagai kejadian laur biasa. Sebab jumlah Penderita DBD secara keseluruhan masih cukup rendah.
Â
Namun demikian, Diskes Provinsi Riau, mengingatkan kembali kepada masyarakat, bahwa hamapir seluruh kabupaten/kota di Riau adalah daerah endemis Demam Berdarah Dengue (DBD), artinya yang perlu diwaspadai yakni semua daerah di Riau berpotensi DBD.
Â
Menurut Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P4L), Andra S, hampir seluruh kabupaten/kota di Riau adalah endemis BDB. Diskes Provinsi Riau melihat ada jumlah peningkatan kasus DPD pada data bulanan yang masuk ke Diskes. Ternyata ada potensi peningkatan DBD dibanding kondisi bulan sebelumnya. “Atau data di tahun lalu dibulan yang sama,” tambahnya.
Â
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun dari Diskes Provinsi Riau, tren jumlah kasus DBD 3 tahun terakhir cukup meningkat pada setiap akhir tahun, yakni pada bulan Oktober dan November.
Â
Sepanjang Oktober 2012 jumlah kasus DBD mencapai angka 121 kasus, menurun di bulan Novenber 2012 yakni sebanyak 119 kasus. Sedangkan tahun 2013, dibulan yang sama, kasus DBD di Provinsi Riau justru meningkat menjadi 187 kasus, dan punyaknya pada bulan November 2013 yakni sebanyak 294 kasus. (melba)