BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pekanbaru temukan beras yang diduga plastik. Secara kasat mata bentuk beras plastik terlihat lebih bening dari beras biasanya.
BPOM menerima laporan Disperindag berkaitan dengan beras diduga mengandung plastik itu. Setelah melakukan penyidikan dengan melihat beras tersebut, BPOM mengatakan tidak bisa mambantu. Karena alat uji lab untuk beras plastik tidak ada di Balai Pengawasan Obat dan Makanan Riau.
Sama dengan hal uji sampel mie Korea yang mengandung unsur babi, BPOM harus mengirim langsung ke uji lab yang berada di Provinsi Aceh. BPOM tidak bisa melakukan tindakan pengecekan, karena metodenya tidak ada.
Baca:Â Beras Plastik Beredar di Pekanbaru
Hal ini disampaikan Adrizal, selaku Kabid Pemeriksaan dan Penyidikan BPOM Pekanbaru. “Gimana kita mau membantu, sedangkan alat uji lebnya tidak ada, di pusat juga tidak ada, kita memang terima beras tersebut, kita juga sudah mengatakan ke Disperindag mengenai hal itu, karena tidak harus semuanya BPOM yang mengerjakan semua,” ujar Adrizal, Rabu (21/6/2017).
Meski beras tersebut diduga mengadung campuran plastik, BPOM mengakui kepada bertuahpos.com, belum melakukan Sidak ke lapangan, dalam pengawasan beredarnya beras yang diduga campuran plastik.
“Belum ada kita ke lapangan untuk melakukan pengecekan lagi, ya itu harus Disperindag sama Dinas Pertanian dan Dinas Penangan Pangan. Biasanya mereka yang lebih tahu,” tutup Adrizal. (bpc11)