BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Sepanjang tahun 2016 ini PT Indo Premier Securities telah mencatat setidaknya jumlah investor yang ada dipihaknya mencapai 460 investor. Demikian yang dikatakan oleh Representatif Officer Indo Premier Riau Nugroho Gatot Prasetiyo.
“Jumlah investor yang menanamkan uangnya di kita sekarang ini sebanyak 460 investor. Jika dibandingkan tahun sebelumnya, saat ini alami kenaikan sebesar 100 persen,” katanya, Senin (3/10/2016).
Artinya, kata Nugroho, jika dibandingkan tahun lalu diperiode yang sama hingga September 2015, jumlahnya mencapai 220 investor. Kemudian, investasi yang banyak dicari investor ada dua jenis, yakni reksadana saham dan reksadana uang.
Untuk diketahui, reksadana saham adalah reksadana yang melakukan investasi sekurang-kurangnya 80 persen dari portofolio yang dikelolanya ke dalam efek bersifat ekuitas (saham)
Sedangkan reksadana uang adalah reksadana yang melakukan investasi 100 persen pada efek pasar uang yaitu efek hutang yang berjangka kurang dari satu tahun.
“Kalau yang paling diminati adalah reksadana saham. Untuk reksadana saham saat ini pertumbuhannya mencapai 16 persen dari tahun sebelumnya. Sedangkan untuk reksadana pasar uang rata-rata tumbuh sebesar 7,04 persen,” jelas Nugroho.
Namun, jika dilakukan perbandingan, saat ini mencapai 60 saham dan 40 reksadana. Kemudian untuk dana kelolaan atau Asset Under Management (AUM) IPOTFUND saat ini lebih dari Rp 800 Miliar.
“Sedangkan target sampai akhir tahun ini mencapai Rp 1 Triliun. Itu rata-rata pencapaian nasional,” sambungnya.
Sementara itu, katanya, untuk di Riau sendiri dari awal tahun AUM lebih dari Rp 75 Miliar. “Jadi dana kelolaannya naik 80 persen dibanding tahun lalu,” tutupnya.
Penulis: Iqbal