BERTUAHPOS.COM,SELATPANJANG – Bupati Kepulauan Meranti, H Irwan Nasir meminta kepada masyarakat untuk tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang menyesatkan terkait penyebaran Virus Corona sehingga membuat situasi menjadi mencekam.
“Saya harapkan kepada seluruh masyarakat untuk tidak terpengaruh kepada informasi-informasi yang menyesatkan terkait Virus Corona sehingga membuat kondisi dan situasi menjadi mencekam,” kata Bupati Irwan, Jumat (06/Maret/2020).
Dicontohkan Bupati, adanya informasi yang belum valid membuat suasana semakin tidak kondusif seperti harga barang yang melonjak tinggi dan hilangnya masker dari peredaran.
“Adanya informasi mengenai Corona membuat masker menjadi langka. Padahal ini sesuatu yang mungkin harus kita edukasi kembali karena menurut informasi yang saya dapatkan bahwa yang lebih penting menggunakan masker itu sebetulnya orang yang mengidap penyakit bukan orang yang belum sakit. Sekarang ini terbalik sehingga hari ini terjadi banyak sekali orang mengumpulkan masker untuk diperjualbelikan,” kata Bupati.
Agar hal itu tidak terjadi di Kepulauan Meranti, Irwan mengintruksikan kepada Dinas Kesehatan dan Direktur RSUD untuk mengawasi peredaran masker.
“Saya intruksikan kepada pak Kepala Dinas Kesehatan dan ibu Direktur RSUD agar mengawasi peredaran masker ini. Saya tidak mau dengar di Meranti ini ada beberapa barangkali oknum-oknum petugas kita itu malah mengumpulkan masker ini dan menjualnya dengan harga mahal. Karena pada hari ini kita melihat dan memantau di media itu banyak sekali orang dari satu daerah membeli masker di daerah lain kemudian dijual di daerah lain dengan harga yang berlipat-lipat ganda,” kata Irwan.
Dikatakan Irwan, tindakan semacam itu adalah sebuah kejahatan. Untuk itu dia meminta kepada pihak yang berwenang untuk menindak tegas para pelaku.
“Ini sebuah kejahatan dan saya meminta kepada bapak-bapak dari kepolisian untuk menindak tegas kalau ini dilakukan di tengah-tengah kesusahan yang melanda seluruh masyarakat di seluruh dunia dan di tengah-tengah kepanikan yang melanda pemerintah kita ada oknum-oknum masyarakat yang bermain-main,” ujar Irwan.
Kejahatan semacam itu kata Irwan sudah menyamakan dengan tindakan yang dilakukan oleh teroris. Untuk itu dirinya tidak mau hal itu terjadi pada masyarakat di Kepulauan Meranti.
“Memanfaatkan ini untuk pribadi adalah sesuatu perbuatan yang tercela bahkan sampai sudah mendekati kegiatan teroris, kenapa demikian karena ini juga secara tidak langsung menebar ketakutan di tengah-tengah masyarakat kita. Oleh karena itu saya minta diperhatikan betul jangan sampai terjadi hal yang saya sampaikan tadi di tengah-tengah masyarakat kita di Kabupaten Kepulauan Meranti,” pungkas Irwan.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan, dr Misri Hasanto mengatakan pihaknya bersama seluruh stake holder Kepulauan Meranti telah menyiapkan segala sesuatunya untuk menangkal penyebaran virus Corona di wilayah Kepulauan Meranti.
“Kita sudah berkoordinasi termasuk dengan KKP bahwa seluruh penumpang masuk yang di Kepulauan Meranti kita Screening dan data, apakah ada indikasi menjadi suspect virus Corona,” ujarnya.
Dirinya juga mengimbau agar seluruh masyarakat tidak resah berlebihan terkait hal tersebut.
“Tidak perlu khawatir yang berlebihan, tapi tetap waspada dengan menjaga kebersihan diri, menjaga pola hidup sehat,” ujar Misri.*(adv)