BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Sejumlah Kepala Dinas di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau terlihat Gelabakan setelah Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, mengintruksikan bawahannya itu untuk ikut dalam rapat yang berlangsung di Ruang Melati kantor Gubernur Riau, Senin (18/07/2016).
Rapat tersebut terkesan mendadak sebab tidak ada pemberitahuan sebelumnya. Setelah mengikuti upacara hari lingkungan hidup di halaman kantor Gubernur Riau, Andi Rachman langsung mengintruksikan Pimpinan SKPD untuk masuk ruangan.
“Rapat kali ini untuk evaluasi masing-masing Satker. Yang kita bahas banyak memang. Mulai dari serapan APBD. Termasuk pembahasan APBD 2017 dengan Banggar. Termasuk persiapan APBD P,” kata Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman usai rapat tersebut.
Dia menambahkan semuanya masalah tersebut harus di selesaikan dengan cepat dan perlu sinkronisasi. Gubri ingin tahu secara langsung berapa jumlah anggaran yang tidak bisa dijalankan dalam APBD murni, dengan demikian bisa dimasukkan dalam pagu anggaran di APBD Perubahan.
“Jadi mereka ini harus kalkulasikan semuanya supaya ketemu angkanya berapa. Terus dipergunakan untuk apa dalam APBD Perubahan nanti,” tambahnya.
Meski sudah melakukan rapat evaluasi secara mendadak, Andi Rachman mengaku belum menemukan angka pasti terkait sinkronisasi anggaran di Satker masing-masing. Hasil rapat itu, SKPD meminta waktu untuk membahas masalah sinkronisasi anggaran itu dengan Kepala Bidang Perencanaan di Satker mereka.
“Pertemuan itu untuk membicarakan lebih jauh secara rinci. Kita juga mendengar ada masalah pembayaran honorarium di SKPD tersebut. Supaya ke depan kami tidak salah lagi,” ujar Andi Rachman.
Pemerintah Provinsi Riau kembali melakukan pertemuan dengan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah untuk membahas soal realisasi anggaran pemerintah daerah. Rapat evaluasi itu dipimpin langsung oleh Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman.
Baca: Gubri Kembali Kumpulkan SKPD Bahas Realisasi Anggaran
Hampir keseluruhan pimpinan Satuan Kerja di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau ikut hadir. Meski rapat berlangsung tertutup rapat tersebut terdengar alot, apalagi pada saat pembahasan tentang aturan yang menjadi penghalang bagi SKPd dalam melakukan realisasi anggaran pemerintah tersebut.
“Rapatnya sudah berlangsung sejak tadi pagi. Mungkin menjelang siang selesai. Lebih fokus memang ke 12 SKPD dengan realisasi rendah,” ujar.
Penulis: Melba
Â