BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Saut Situmorang, mengatakan bahwa soal kejelasan penataan kelanjutan proses pemantaatan venus PON Riau, yang saat ini terbengkalai.
“Sudahlah, yang lalu biarkanlah berlalu,” katanya, kepada media saat konfrensi pers di Gedung Daerah, Jalan Diponegoro Pekanbaru, Riau, Rabu (13/04/201).
Dia menambahkan pihaknya sudah memberikan titipan surat “sakti” dari Ketua kPK, yang ingin rekomendasi agar Pemerintah Provinsi Riau segera melakukan pemanfaatan terhadap sejumlah fasilitas olahraga, dan aset milik Pemerintah Provinsi Riau.
Langkah ini harus dilakukan mengingat kebutuhan masyarakat. Apabila fasilitas sisa peninggalan PON 2012 lalu ini, bisa dimanfaatkan, tentunya akan sangat membantu masyarakat Riau.
Selain itu, lebih jauh Riau bisa menjadi tuan rumah dalam pergelaran even besar, baik nasional maupun lokal. “Jangan lupa, KPK dibentuk supaya semua masalah penataan aset di pemerintah efisien dan efektif, bagaimana konsikuensi atau urutan-urutan harus dilakukan,” katanya
( Baca:KPK Desak Plt Gubri Selesaikan Kasus Stadion Utama)
Pihaknya sedang memberikan rekomendasi kepada pelaksana tugas (Plt) gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, untuk segera mengambil langkah kebijakan untuk menggunakan fasilitas yang ada pada venue tersebut.
“Khususnya tentu sarana olahraga yang ada di pekanbaru. Meski demikian proses pembangunan tetap berlangsung. Asetnya sudah ada di sana, khususnya peralatan olah raga yang ada di Kota Pekanbaru. Saya menyebutnya dengan pendataan baru,” sambung Saut.
Dia juga meminta untuk ke depan agar Pemerintah Provinsi Riau bersama dengan seluruh instansi dan elemen terkait untuk ikut andil serta berperan aktif dalam tahap penyelesaian administrasi yang belum beres.
Dalam kesempatan itu pula Saut mengatakan bahwa terkait soal piutang dana eksklasi, pembangunan beberapa venue olahraga sisa PON lalu, harus tetap mendapatkan perhatian lanjut. Itu bisa diselesaikan. Namun yang paling penting dari pada itu adalah pemanfaatan sarana olahraga itu untuk kepentingan banyak orang.
Saut mengaku bahwa dia sudah melihat kondisi main stadion, salah satu sarana dan fasilitas olah raga di Panam, Pekanbaru. Menurut dia, jika Pemerintah Provinsi Riau sejak awal mampu bergerak cepat, maka persoalan pemanfataan fasilitas olahraga ini tidak akan sampai terbengkalai.
“Saya sudah liat. Cuma semak-semak saja. Itu masih bisa diurus . Tinggal beberapa diperbaiki. Mungkin infrastruktur mesti ditambah biar nyaman buat anak dan orang tua. Ya, Pemerintah Riau harus yakin. Karena itu aset milik bersama,” sambungnya.
Penulis: Melba