BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU– Sempat nihil, hotspot atau titik panas di Provinsi Riau kembali kembali terdeteksi. Senin (14/03/2016), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat sebanyak 12 titik panas muncul di Riau.
Seperti yang disampaikan Kepala BMKG Riau, Sugarin melalui Kepala Seksi (Kasi) Informasi, Slamet Riyadi kepada kru bertuahpos.com.”Khusus Riau ada sebanyak 12 titik, sedangkan untuk Sumatera keseluruhan ada sebanyak 17 titik,” katanya Senin (14/03/2016). (Baca: Ini Kata Luhut Panjaitan Soal Karhutla di Riau)
Slamet menyampaikan selain di Riau titik panas juga dipantau berada di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) sebanyak empat titik dan Kepulauan Riau (Kepri) satu titik. Sedangkan di Riau hotspot tersebar di dua kabupaten, yakni Bengkalis empat titik dan Kepulauan Meranti delapan titik. “Hanya saja yang memiliki tingkat kepercayaan atau confidance di atas 70 persen hanya ada 9 titik,” tambahnya. (Baca: Jika Kabut Asap Terulang, Pengamat: Pemerintah Tidak Bisa Diharapkan Lagi)
Kabut asap ini masih belum berdampak pada visibility atau jarak pandang di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II. Yang saat ini jarak pandang masih tujuh kilometer. Sedangkan Rengat empat kilometer, Dumai lima kilometer, dan Pelalawan lima kilometer. (Baca: Plt Gubri Akui Pemprov Riau Gagal Atasi Karhutla)
Seperti yang diberitakan sebelumnya Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau akan melakukan penetapan status siaga darurat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karlahut). Kebijakan ini berlaku kepada seluruh wilayah terutama yang rawan alami kebakaran. Dari data BMKG awal Maret ini daerah yang kerap menyumbang hotspot yakni Dumai, Bengkalis, dan Siak. (Baca: Kabut Asap Cara Tuhan Menegur Umatnya)
 Sedangkan informasi hari ini, Angin secara umum dari arah Utara – Tenggara dengan kecepatan 05 – 15 knots (09 – 27 km/jam). Dengan temperatur maksimal 32.0 – 35.0 celcius dan kelembaban maksimal 92 – 98 persen.
“Potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang tidak merata diprakirakan terjadi di wilayah Riau bagian Tengah, Barat dan Selatan pada siang, sore atau malam bahkan dini hari,†sebut Slamet. (Baca: Cara Jitu Hindari Akibat Kabut Asap)
Sedangkan untuk prakiraan tinggi gelombang laut berlaku mulai tgl 14 Maret 2016 pkl. 07.00 WIB sampai pkl 19.00 WIB. Seperti di Rokan Hilir (Rohil) 0.25 – 0.5 meter, Dumai 0.25 – 0.5 meter, Bengkalis 0.25 – 0.5 meter, Indragiri Hilir (Inhil) 0.25 – 0.5 meter, dan Meranti 0.25 – 0.5 meter.
Penulis: Riki