BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Brigjen TNI (Purn) Edy Natar Nasution menghadiri Pelantikan Pengurus Wilayah Badan Kontak Majelis Taklim (PW BKMT) Provinsi Riau periode 2022-2027 di Hotel Dafam Pekanbaru, Minggu, 3 Juli 2022.
Dalam acara pelantikan itu, Wagubri menyambut baik pelaksanaan pelantikan BKMT ini dan berharap BKMT Provinsi Riau bisa saling bekerja sama dan berperan aktif dalam rangka memajukan Provinsi Riau.
Dalam sambutannya, Brigjen TNI (Purn) Edy Natar mengatakan sebagai organisasi sosial keagamaan yang independen, BKMT diharapkan akan menjadi ujung tombak didalam pembangunan wanita muslimah yang inovatif, kreatif dan agamis yang memegang teguh nilai-niali keislaman.
“Dengan penguatan membangun akhlak wanita muslimah, BKMT telah melebur ditengah-tengah masyarakat untuk terus mendukung program kerja Pemerintah Provinsi Riau diberbagai bidang,” ujarnya.
Lebih lanjut, Wagubri mengatakan bahwa ia selalu melihat dan mengikuti organisasi BKMT ini dari kepengurusan sebelumnya hingga kepengurusan yang baru saja dilantik.
Untuk itu, ia berharap agar kepengurusan baru BKMT Provinsi Riau yang dipimpin oleh Septina Primawati bisa melanjutkan kontribusi tersebut.
Wagubri menambahkan agar pengurus BKMT yang baru dilantik dapat berbuat lebih banyak dan lebih baik lagi demi kemajuan dan kemaslahatan umat yang ada di Provinsi Riau.
Dengan harapan mampu menyusun program dan kegiatan yang sejalan dengan program pemerintah daerah, terutama dalam memberikan manfaat kepada masyarakat.
“Saya selalu melihat bagaimana organisasi itu adalah organisasi yang bisa dirasakan manfaatnya. Jangan sampai organisasi itu seperti pepatah orang arab yang mengatakan keberadaannya sama saja dengan ketiadaannya,” tuturnya.
Artinya, lanjut Wagubri bahwa ketika dia masuk suatu lingkungan tidak menyebabkan lingkungan itu genap, namun ketika keluar tidak menyebabkan lingkungan itu ganjil. Sehingga keberadaannya sama saja dengan ketiadannya.
“Tetapi kita melihat didalam praktik BKMT yang ada hari ini itu adalah organisasi yang sangat dirasakan keberadaannya. Karena memang dari kepengurusan-kepengurusan berikutnya kita melihat bagaimana pemerintah daerah dan ini juga merasa sangat terbantu,” harapnya.
Selanjutnya, kata Wagubri bahwa Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) telah menjadi pelopor persatuan dan kesatuan, pelopor persaudaraan dan pelopor dalam pembangunan akidah umat. Sehingga keberadaannya sangat bermanfaat bagi masyarakat terutama pembangunan akhlak bagi keluarga.
Apalagi saat ini kita tengah menghadapi era teknologi digital yang begitu cepat dan mampu merubah tatanan-tatanan budaya islami yang terbangun ditengah-tengah masyarakat. Dan hal tersebut sangat berdampak terhadap pengikisan moral dan keislaman masyarakat. (adv)