BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Salah satu faktor yang menyebabkan minimnya penumpang Bus Trans Metro Pekanbaru karena jumlah halte belum memadai. Hingga kuartal kedua, Perusahaan Daerah (PD) Pembangunan sebagai pengelola transportasi massal ini mencatat load factor 27 persen.
“Faktor pertama penyebab minimnya isian penumpang TMP, jumlah halte yang masih sangat kurang,” ujar Dirut PD Pembangunan Heri Susanto, Senin (27/10/2014) di Kantor Walikota Pekanbaru.
Kepada bertuahpos, Heri mengakui halte sangat berpengaruh dengan minat masyarakat untuk menggunakan Sarana Angkutan Umum Massal (SAUM). “Kalau tidak ada halte, masyarakat enggan naik TMP,” katanya.
Selain halte, penerangan yang minim juga menjadi perhatian serius. Sesuai dengan Standar Pelayanan Minimum (SPM) penerangan halte mesti ada. Karena bisa rawan kejahatan di malam hari. “Kita sudah ajukan permohonan kepada pemko untuk dilakukan pemasangan penerangan halte,” sebutnya.
Selain yang menjadi perhatian yakni waktu tunggu yang lama. “Sebagai contoh di Rumbai, padahal jaraknya hanya 27 kilometer dari Kantor Walikota. Karena banyak traffic waktu tempuh bisa satu jam,” tuturnya.
Hal ini nantinya turut menjadi tantangan pihaknya untuk tetap melakukan evaluasi. “Harapan kita ke depan fasilitas penerangan dan rambu-rambu larang parkir dekat halte bisa segera dipasang dan disosialisasikan,” tuturnya.
Dirinya terus mendorong masyarakat untuk bersama-sama menggunakan Bus TMP. Sebab selain mengurai kemacetan, dengan transportasi massal ini lebih nyaman dan aman. (riki)