BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Sejak awal tahun 2021, ada 230 anak Palestina yang ditangkap otoritas Israel. Kebanyakan penangkapan itu terjadi di wilayah Yerusalem.
Kelompok HAM di Palestina melaporkan bahwa anak-anak yang ditangkap mendapatkan perlakuan buruk dari aparat Israel. Mulai dari pelecehan, tidak diberikan makanan berjam-jam, hingga kekerasan verbal.
“Anak-anak yang dipenjara menjadi sasaran berbagai bentuk pelecehan, termasuk tidak diberi makan atau minum selama berjam-jam, pelecehan verbal dan ditahan dalam kondisi yang keras,” ungkap laporan itu, dikutip dari republika.co.id, Senin 5 April 2021.
Sementara, lembaga pertahana anak internasional (DCI) mengatakan 80 persen anak-anak yang ditangkap Israel selalu menjadi korban kekerasan fisik.
Beberapa anak yang ditangkap kemudian diletakkan di sel isolasi selama 2 hari atau lebih, dengan alasan investigasi. Hal ini dikategorikan perlakuan kejam, tak manusiawi, dan merendahkan derajat manusia.
Dalam prosesnya, DCI mengatakan sembilan anak tewas selama tahun 2020 di Gaza dan Tepi Barat. (bpc4)