Foto: Ilustrasi
BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Bagi Dr Eno Suwarno yang sudah 20 tahun (sejak 2000) mengajar di Fakultas Kehutanan Unilak Pekanbaru, ada 3 tips sukses kuliah untuk calon mahasiswa jika ingin melanjutkan studi di perguruan tinggi.
“Harusnya calon mahasiswa memiliki, mencadangngkan target, dan menantang diri sendiri. Misal target lulus dengan nilai rata-rata exelent. Begitu juga target non akademik, misalnya saya ingin mengembangkan kemampuan komunikasi saya. Berarti saat kuliah, harus aktif di organisasi kemahasiswaan.”
“Atau target ingin berwirausaha, maka sewaktu kuliah harus belajar berjualan, sehingga ketika lulus ada 3 kompetensi yang dimiliki; akadamik, soft skll berooganisasi, dan berwirausaha, itu sudah luar biasa itu,” kata Eno. Dia karena kerap menyampaikan hal ini pada mahasisiwanya.
Sebagai catatan, untuk situasi di Indonesia, mahasiswa memang harus punya cadangan pilihan masa depan.
“Kita bisa melihat Chairul Tanjung misalnya, dari mahasiswa terlatih mencari uang sendiri, dengan usaha fotocopy, Syaraf-syaraf malunya sudah hilang, dia bersikap bagaimana sesuatu itu bisa dijadikan duit.”
Pernyataan “Pendidikan Memiskinkan”, itu karena di Indonesia masih banyak bumbu kolonial, padahal jaman sudah berubah. Harusnya memilih pendidikan tinggi sesuaikan situasi kondisi, tidak mahal, dan dekat dari tempat tinggal.
“Untuk pendidikan dasar, sekolah alam sangat disukai anak-anak, namun untuk keagamaannya memang masuk pesantren jadi pilihan, tergantung tingkat ekonomi orang tua,” ulas Eno yeng pernah berkerja di konsesi hutan Sumsel ini.
Tips sukses kuliah, Kata Eno, semuanya tergantung mindset, ketika seorang mahasiswa mengambil satu jurusan, pilihannya hanya dua. Bertahan, dan melanjutkan, apapun keadaannya. Atau situasi memungkinkan, pindah jurusan yang ia sukai.
Hasilnya akan luar biasa, “Misalnya anak saya ambil jurusan psikologi, nanti bisa saja pengembangannya jadi pengusaha kue. Alternatif kedua, menjadi sarjana psikologi, dan ketiga, membuka jasa layanan psikologi,” kata Eno yang pernah menjabat Ketua LPPM UNilak ini.
Satu lagi yang digaris bawahi kata Eno, penting bagi anak-anak tamat SMU/SMK yang kuliah sebelum menentukan pilihan harus ikut test minat bakat dulu.
“Menentukan bakat bisa dengan jasa psikologi profesional atau menggandeng bimbel,”sebut Eno yang mengaku bingung, memilih jurusan saat melanjutkan jenjang S1, haya karena abangnya dari kementrian kehutanan, maka ia pun memilih jurusan kehutanan saja. (bpc5)