BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Seorang lansia umur 71 tahun dinyatakan meninggal dunia setelah dikeroyok oleh 7 ekor anjing saat berjalan ke toko. Seorang pria ditangkap atas kejadian tersebut.
Freddy Garcia tewas mengenaskan setelah diserang tujuh ekor anjing di Fresno, Texas, pada Senin (18/7/2022) sekitar pukul 13.30 waktu setempat. Samuel Cartwright (47) yang merupakan pemilik anjing tersebut kini ditahan.
“Kantor Sheriff Kota Fort Bend menerima telepon dari seorang saksi yang melaporkan ada pria dianiaya oleh tujuh anjing,” kata pihak berwenang.
Pihak berwenang yang menerima laporan segera menuju tempat kejadian. Setibanya di lokasi, mereka menemukan Garcia dan segera melarikannya menggunakan Life Flight ke Memorial Herman, sebuah rumah sakit di pusat Kota Houston. Sayangnya, nyawa Garcia tak tertolong dan dinyatakan meninggal karena luka.
Menurut sebuah pernyataan dari kantor Sheriff Fort Bend County, empat anjing ditangkap tak lama setelah penganiayaan. Namun kemudian, tiga di antaranya dibebaskan.
Ketujuh anjing itu merupakan campuran pitbull. Tetapi tidak ada pemilik hewan yang diidentifikasi pada saat kejadian.
Kantor Sheriff bersama dengan Kontrol Hewan Fort Bend dan Kantor Kejaksaan Distrik Fort Bend pun menggelar penyelidikan. Hasilnya, mereka menangkap Samuel Cartwright pada Jumat, 22 Juli 2022.
Cartwright saat ini tetap dalam tahanan di Penjara Fort Bend County. Dia didakwa dengan Serangan oleh Anjing yang mengakibatkan Kematian yang merupakan kejahatan tingkat kedua.
Sementara itu, Sheriff Fort Bend, Eric Fagan mengatakan, dia bersyukur anjing-anjing pitbull itu telah disingkirkan dari jalanan dan potensi serangan lainnya telah dicegah.
“Tragedi yang mengerikan ini tidak harus terjadi. Saya menyampaikan belasungkawa terdalam saya kepada keluarga Garcia dan tetangganya yang merasa kehilangan,” kata Sheriff Fagan.
Dia pun menyampaikan terima kasih secara khusus kepada deputi Direktur Layanan Hewan Fort Bend, Rene Vasquez, dan Jaksa Distrik Fort Bend, Brian Middleton atas kerja sama dalam menangkap anjing dan pemilik.***
