BERTUAHPOS.COM — Lionel Messi resmi diperkenalkan sebagai pemain Paris Saint-Germain (PSG) pada Selasa, 11 Agustus 2021.
Messi bukanlah satu-satunya pemain bintang yang direkrut oleh PSG pada bursa transfer musim panas ini.
Sejumlah pemain bintang yang juga direkrut oleh PSG adalah Gianluigi Donnarumma, Sergio Ramos, Achraf Hakimi, dan Georginio Wijnaldum.
Kehadiran pemain bintang tersebut bisa menjadi berkah, namun sekaligus menjadi musibah bagi PSG.
Pochettino dinilai akan bisa menerapkan trio maut pada lini depan, yakni Messi, Neymar, dan Kylian Mbappe.
Catatan penalti Neymar sejak musim 2009-2010. Dalam dua musim terakhir di PSG, Neymar hanya gagal satu kali pada 2019-2020.
Messi, Neymar, dan Mbappe dinilai sebagai tiga penyerang terbaik di sepak bola saat ini. Namun, koleksi pemain bintang itu bisa saja membuat Pochettino akan semakin pusing.
Dilansir SuperBall.id dari Laodong.vn, Pochettino dinilai akan kebingungan dalam menunjuk siapa eksekutor sepakan penalti.
Kebingungan tersebut merujuk pada fakta bahwa PSG pernah punya pengalaman buruk soal eksekutor penalti.
Pengalaman buruk itu terjadi ketika PSG menghadapi Olympique Lyon dalam laga lanjutan Liga Prancis, 17 September 2017.
Dalam laga tersebut, PSG mendapat hadiah penalti setelah Mbappe dijatuhkan di dalam kotak terlarang pada menit ke-78.
Namun, hadiah penalti tersebut justru membuat Edinson Cavani yang kala itu masih membela PSG bersitegang dengan Neymar.
Neymar terlihat ingin meminta jatah eksekusi penalti yang akan diambil oleh Cavani.
Neymar yang baru bergabung dengan PSG kala itu berani meminta jatah penalti dari Cavani yang sudah empat tahun di klub tersebut.
Akan tetapi, eksekusi penalti itu tetap diambil oleh Cavani dan gagal berbuah gol karena bola ditepis oleh kiper Lyon. (bpc2)