BERTUAHPOS.COM, NTT — Sejumlah wilayah di sekitar kawasan Taman Nasional Komodo, NTT dipasang pagar sepanjang 1,4 kilometer. Pemagaran ini dilakukan untuk melindungi warga setempat dari serangan hewan Komodo.
“Sekarang kita sedang melakukan pemagaran sepanjang 1,4 kilometer karena ada kasus digigitnya seorang anak (oleh Komodo) di Kampung Komodo,” kata Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam Ekosistem KLHK Wiratno sebagaimana dilansir dari Antara, Sabtu 20 Februari 2021.
Dia mengatakan, pemagaran dilakukan pada sejumlah titik di dalam kawasan Taman Nasional Komodo yaitu di Kampung Komodo, Kerora, dan Rinca. Warga yang tinggal di dalam kawasan TN Komodo juga tidak direlokasi.
Ruang hidup masyarakat di kawasan itu telah dimasukkan ke dalam zona khusus seluas sektiar 310 hektare. “Jadi mereka tidak diusir atau dipindahkan. Tidak ada program itu dalam konsep pengelolaan Taman Nasional,” katanya.
Pemerintah melalui Ditjen KSDA dan Balai TN Komodo justeru berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program kemitraan konservasi.
Program lima tahun ke depan disiapkan dengan fokus pada community based ecotourism di tiga desa akan disusun bersama-sama Balai TN Komodo, Badan Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores (BOPLBF) dan Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti. (bpc2)