BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Meski sejumlah hotel di Pekanbaru mulai mengeluhkan soal kebijakan pemerintah melarang pegawainya melakukan rapat di hotel. General Manager Swiss Belinn, Dedi Sasmita menilai kebijakan ini tidak serta merta meniadakan kegiatan di hotel.
“Dari informasi yang saya terima, untuk meeting-meeting kecil memang diwajibkan di kantor. Tapi untuk rapat yang berskala besar tidak mungkin bisa dilakukan di kantor. Pasti tetap membutuhkan jasa hotel,” katanya kepada bertuahpos.com, Selasa (25/11/2014).
Dia menjelaskan bahwa pemerintah tentunya punya kriteria khusus pertemuan atau kegiatan yang boleh dilakukan di hotel. Maka untuk kegiatan-kegiatan yang tidak terlalu besar selayaknya diprioritas di kantor.
“Menurut penjelasan yang saya terima untuk kegiatan diatas 50 orang tak mungkin mereka akan adakan di kantor, pasti ke hotel,” tambahnya.
Dirinya yakin pemerintah akan mempertimbangkan kebijakan tersebut. Mengingat antara pemerintah dan para pebisnis harus saling bersinergi dalam membangun pertumbuhan ekonomi.
“Jadi bisa saja meeting tetap dilaksanakan di hotel, demi kenyamanan dan kelancaran kerja mereka. Saya optimis hal ini akan di aplikasikan,” ujarnya.
Dedi menilai untuk sementara tidak ada hal yang terlalu di takutkan. Menurutnya untuk rapat pemerintah dalam bentuk koordinasi-koordinasi kecil kemungkinan besar berlangsung di kantor pemerintah saja, dalam rangka efisiensi dan efektifitas kerja. (Melba)