BERTUAHPOS.COM, PAYAKUMBUH – Banyak sendi-sendi kehidupan terganggu akibat tercemarnya udara disebabkan kabut asap. Tidak terkecuali untuk mendapatkan kebebasan menghirup udara segar dan mendapatkan ketenangan di objek-objek wisata.
Sejak kabut asap mencemari udara Payakumbuh beberapa minggu belakangan, dipastikan membuat jumlah kunjungan wisatawan lokal berkurang. Bila tiga bulan terakhir jumlah kunjungan wisatawan lokal ke tiga titik destinasi wisata Payakumbuh seperti Ngalau Indah, Kolom Renang, Ampangan dinilai cukup banyak. Namun untuk saat ini diperkiraan terjadi penurunan.
“Jumlah kunjungan sejak Januari sampai Juni ketiga titik objekwisata kita sebanyak 62.487 wisatawan. Kita data pertiga bulan dari Januari sampai Maret berjumlah 25.213 orang sedangkan dari April sampai Juni berjumlah 37.274 orang dan pada catur wulan kedua ini mengalami kenaikan drastis. Tetapi pada Juli hingga September datanya masih kita akumulasi, namun kita perkirakan akibat kabut asap jumlah wisatawan turun,” jelas Kepala Disbudpar Kota Payakumbuh Syahnadel Khairi didampingi Kabid Kendali Program Budhy D.Permana, dan Kabid Pemuda Isman, Jumat (2/10/2015).
Turunnya kunjungan wisatawan jelas saja karena mereka tidak nyaman dengan udara tercemar akibat kabut asap sehingga wisatawan lebih memilih berada dalam ruangan atau dirumah.
“Wisatawan dengan kondisi kabut asap tebal begini tentu lebih memilih berada dalam rumah. Termasuk untuk mengurungkan niat berlibur keberbagai tempat wisata, sehingga dampak kabut asap terhadap kunjungan wisatawan jelas ada,” sebutnya. (khatik)