BERTUAHPOS.COM (BOC),PEKANBARU – Jumat 5 Mei 2017, menyikapi kaburnya ratusan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Sialang Bungkuk Pekanbaru, Polres Kampar dan seluruh Polsek Jajarannya langsung melakukan razia pada akses jalan dari arah Kota Pekanbaru.
Beberapa saat setelah mendapat informasi kaburnya ratusan Napi Lapas Sialang Bungkuk Pekanbaru ini, Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Priadinata SiK langsung perintahkan seluruh Kapolsek jajarannya serta di Polres Kampar sendiri untuk melakukan razia dengan sasaran semua kendaraan yang dari arah Pekanbaru.
Kapolres juga mengarahkan anggotanya untuk memeriksa semua kendaraan, termasuk mobil angkutan barang yang dari arah Pekanbaru untuk mengantisipasi pelarian para Napi ini keluar dari Kota Pekanbaru.
Untuk di Polres Kampar pelaksanaan Razia dilaksaksakan sore tadi yang dipimpin langsung Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Priadinata SiK, didampingi Kasat Lantas, Kasat Sabhara dan beberapa Perwira Polres beserta personil Satuan Lalulintas, Sabhara dan Intelijen yang berjumlah sekitar 30 orang.
Razia digelar di Jalan M. Yamin tepat didepan Kantor Sat Lantas, jalan ini merupakan jalur utama dari arah Pekanbaru menuju Sumatera Barat, hingga selesai razia menjelang magrib tidak ditemukan para Napi yang kabur dari Lapas Pekanbaru, menurut rencana malam ini akan kembali digelar razia lanjutan.
Terpantau seluruh Polsek Jajaran Polres Kampar menggelar razia di wilayahnya masing-masing yang dipimpin para Kapolseknya, namun dari laporan yang disampaikan terkait kegiatan ini tidak ada ditemukan pelarian Lapas Pekanbaru tersebut. Secara umum situasi diwilayah hukum Polres Kampar dalam keadaan aman dan kondusif.
Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Priadinata SiK terkait pelaksanaan razia ini, disampaikan bahwa pelaksanaan razia ini untuk mengantisipasi pelarian narapidana Lapas Pekanbaru ke wilayah hukum Polres Kampar.
“Masyarakat untuk memberikan informasi kepada petugas Kepolisian, apabila melihat atau mengetahui adanya narapidana yang kabur berada di wilayah hukum Polres Kampar, ujar Kapolres. (Bpc8/ol)