BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Tentunya pasca setelah ditinggal Azwar, pria meninggal terkena sengatan listrik. Duka mendalam sangat dirasakan oleh keluarga yang ditinggal. Terutama istri dan ketiga anaknya yang masih menduduki bangku sekolah.
Ita (37Â th) istri almarhum sampai sekarang ini, belajar mengikhlaskan kepergian sang suami tercinta.
Yang menjadi pikiran oleh Ita ialah, sebelum kepergian sang suami, Ita sempat membuat rancangan untuk memakai baju keluarga, dijahitkan oleh suaminya sendiri.
Baca:Â Almarhum Azwar, Korban Sengatan Listrik Ini Sempat Berandai Membuatkan Baju Keluarga
Angan tersebut 2 hari sebelum Azwar meninggalkan keluarga, sang istri baru menyadari, biasanya sama sekali Azwar tidak pernah berfikir untuk membuatkan baju keluarga dengan jahitan tangannya sendiri, tiba-tiba saja Azwar berbicara empat mata dengan Ita, tanpa tersadar oleh Ita itu adalah kata-kata terakhir yang diucapkan Azwar.
“Sebelum itu, suami saya pernah bilang untuk membuatkan baju seragam untuk dipakai lebaran bersama saya dan anak-anak, tanpa disadari itu kata-kata terakhir untuk saya, semalam kepergiannya, Almarhum sempat menelfon saya, lagi ketempat teman, perasaan saya memang sudah tidak enak, sempat berfikir keadannya dia di jalan,” ujar Ita, dengan nada masih berat melepaskan kepergian suami. Kamis (4/5/2017).
Baca:Â Keluarga Terpuruk, Pasca Kepergian Azwar
Sekarang apalah daya, Ita dan 3 anak-anak harus belajar melepaskan kepergian Azwar, dan mendo’akan supaya sang suami, diletakkan bersama orang-orang yang sholeh.
“Saya dan anak-anak belajar mengikhlaskan kepergianya, dan mendoakan, supaya Allah meletakkan suami saya di antara orang-orang yang sholeh”, tutupnya. (bpc11)