BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Islam Riau melakukan studi banding ke Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang (UNP).
Studi banding itu dilakukan dalam rangka menambah wawasan dan pengetahuan mahasiswa, sekaligus pembelajaran untuk mengembangkan dan penataan manajemen prodi agar mampu mencapai Visi UIR 2020.
Menurut Zakir Has SH MPd, salah seorang dosen yang mendampingi mahasiswa, dalam studi banding ini prodinya membawa 30 mahasiswa dan tiga orang dosen. Selain dirinya ikut serta pula Dr Hj Nurhuda MPd dan Fitriani MPd. Di UNP Padang, kata Zakir, mereka diterima Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Ekonomi, Dr Syafrizal Syofyan MPd.
“Alhamdulillah, kami diterima dengan baik dan ramah dalam sebuah acara pertemuan. Selain bertukar fikiran terkait perkembangan ilmu akuntasi, stokeholder prodi kedua pihak juga saling bertukar pengalaman bagaimana menjadikan prodi akuntansi lebih adaptif dalam mewujudkan visi masing-masing universitas,” kata Zakir, Rabu malam 25 April 2018.
Studi banding selama dua hari ini (Rabu-Kamis, 25-26/4) juga diharapkan dapat merekat kebersamaan jalinan silaturrahmi antara Prodi Akuntansi UIR dengan Fakultas Ekonomi UNP khususnya dan Universitas Islam Riau umumnya.
“Kegiatan yang kita lakukan saat studi banding adalah presentasi dari perwakilan masing-masing fakultas, sesi tanya jawab, diselingi dengan`kampus tour. Banyak hal yang dapat diambil mahasiswa dan pengelola program studi,” kata Zakir.
Zakir yang juga Kepala Biro Administrasi Umum dan Personalia UIR ini menjelaskan, studi banding semacam ini penting dilakukan untuk menutup kelemahan kita, memperbaiki mana yang kurang. Kemajuan orang lain harus kita ketahui, kita pelajari dan kita terapkan di program studi kita supaya kita bisa maju seperti universitas lain.
“Saya amati peserta studi banding sangat antusias bertanya untuk mendapatkan sesuatu dari UNP Padang. Boleh jadi yang mereka dapatkan itu tidak ada di UIR. Inilah salah satu manfaat kita membawa mahasiswa belajar ke luar, terutama ke Padang,” tambah Zakir.
Zakir berharap, hasil studi banding dapat diaplikasikan, diadaptasi dan dapat pula menginspirasi pengelola prodi dalam melahirkan sarjana akuntansi yang sesuai kebutuhan pasar kerja. (bpc9/rls)