BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Dari perang yang pernah diikuti Rasulullah SAW, Perang Uhud menjadi yang terberat. Ada banyak pahlawan Islam yang mati syahid dalam perang ini, termasuk Hamzah bin Abdul Muthalib.
Semuanya digambarkan dengan jelas oleh Abdul Hamid Jaudah Al-Shahar dalam buku berjudul “Perang Uhud, Kisah Pertempuran Sarat Pelajaran Hidup yang Tak Terlupakan”. Buku ini kemudian diterjemahkan Dedi Slamet Riyadi ke Bahasa Indonesai dan diterbitkan Qalam, Yogyakarta, pada tahun 2018.
Buku ini menceritakan pertemuran di Perang Uhud, dimana pasukan muslimin dibawah komando Rasulullah SAW kalah jumlah dibandingkan pasukan kafir Quraisy.
Di awal pertempuran, pasukan muslimin bisa meraih kemenangan. Pasukan kafir Quraisy porak poranda, dan berlari meninggalkan medan pertempuran.
Namun, banyaknya harta yang ditinggalkan kaum kafir Quraisy membuat pasukan pemanah di bukit kecil menjadi tergoda. Padahal, mereka diperintahkan Rasulullah SAW untuk berjaga diatas bukit, apapun yang terjadi.
Hal ini dimanfaatkan oleh Khalid bin Walid untuk kembali menyerang kaum muslimin, dan membuat Rasulullah terdesak hingga ke atas Bukit Uhud.
Buku ini memberikan pelajaran yang amat berharga, yaitu kaum muslimin harus mentaati Rasulullah SAW. Karena jika ingkar terhadap Rasulullah, pasukan muslim di Perang Uhud menerima ganjarannya.
Buku ini juga memuat banyak sekali kisah para pahlawan muslim, mulai dari Hamzah, Khalid bin Walid (saat itu belum masuk Islam), hingga Al-Syamas bin Ustman.Â
Judul Buku: Perang Uhud, Kisah Pertempuran Sarat Pelajaran Hidup yang Tak Terlupakan
Pengarang: Abdul Hamid Jaudah Al-Shahar
Jumlah Halaman: 316
(bpc2)