BERTUAHPOS.COM – Satlantas Polres Siak berhasil menangkap Indra Fauzi (40), sopir Bus Aero yang melarikan diri usai terlibat kecelakaan di Tol Pekanbaru-Dumai, yang mengakibatkan 13 penumpang terluka.
Indra ditangkap di Kecamatan Nan Sabaris, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, Kamis (10/10/2024), setelah buron selama sepekan.
“Pencarian ini berlangsung dari Kamis malam hingga siang hari,” ungkap Kasat Lantas Polres Siak, AKP Fandri, Jumat 11 Oktober 2024.
Penangkapan Indra dipimpin oleh Kanit Gakkum Ipda Suherwanto, didampingi oleh Aipda Hasde Richardo dan Bripka Ian Rudini dari Polsek Minas. AKP Fandri menjelaskan, pengejaran dan penangkapan ini merupakan bagian dari komitmen Polres Siak untuk menegakkan hukum secara profesional terkait kasus tabrak lari yang mengakibatkan korban luka-luka.
“Upaya ini adalah bentuk komitmen Polres Siak untuk menegakkan hukum secara profesional dan efisien,” tegas Fandri.
Sebelumnya, kecelakaan terjadi pada Kamis (3/10/2024) pukul 04.30 WIB di KM 20 jalur B Tol Pekanbaru-Dumai, tepatnya di Kecamatan Minas, Kabupaten Siak. Bus Aero dengan nomor polisi BM 7793 T, yang dikemudikan Indra Fauzi, menabrak bagian belakang truk tronton BK 8308 CU yang dikendarai oleh Suwarno.
“Saat itu, bus melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Duri menuju Pekanbaru, dan menabrak bagian belakang truk yang sedang melaju di depannya,” jelas Fandri.
Akibat kecelakaan ini, 13 penumpang Bus Aero mengalami cedera, dengan luka yang bervariasi mulai dari benturan ringan hingga patah tulang. Salah satu korban, Wibowo (52), mengalami benturan di leher, sementara Yudith Muhammad (26) mengalami patah tulang belakang. Beberapa penumpang lainnya mengalami luka di kepala, dada, dan kaki.
Dengan penangkapan Indra Fauzi, diharapkan proses hukum terkait kecelakaan ini dapat berjalan dengan transparan dan memberikan keadilan bagi para korban.