BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Bank OCBC NISP berhasil mencatat pertumbuhan asetnya pada akhir triwulan III 2014 sebesar 23 persen dibanding periode yang di tahun sebelumnya. Yakni tumbuh menjadi Rp 109,1 triliun dari Rp 88,5 triliun di 2013.
Kenaikan total aset ini terutama didorong oleh pertumbuhan kredit sebesar 9 persen atau menjadi Rp 66,6 triliun, naik dari Rp 61 trilun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Kontribusi modal kerja sebesar 42 persen terhadap total kredit yang disalurkan dan sisanya dikontribusikan oleh kredit investasi dan kredit konsumsi masing-masing sebesar 40 dan 18 persen.
Sampai akhir triwulan III 2014, Bank OCBC NISP berhasil membukukan kenaikan laba bersih sebesar 12 persen menjadi Rp 942 miliar dari Rp 833 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Kenaikan laba ini terutama didorong oleh kenaikan pendapat bunga bersih 20 persen menjadi Rp 2,7 triliun pada September 2014 dari Rp 2,3 triliun pada September 2013.
“Tahun 2014 ini merupakan tahun yang penuh tantangan bagi industri perbankan khususnya di Indonesia. Kondisi likuiditas yang ketat hingga pelemahan nilai tukar Rupiah akhir-akhir ini senantiasa kami monitor pengaruhnya dari waktu ke waktu,” ujar Parwati Surjaudaja, Presiden Direktur OCBC NISP. (iqbal)