BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Masih banyak pelaku usaha mikro, kecil, menengah (UMKM) yang belum bisa menikmati fasilitas kredit dari perbankan. Sebab pelaku usaha terkadang belum memenuhi syarat untuk dapat kredit sesuai standar bank.
Hal tersebut diakui Sekretaris Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Riau Budi Febriadi. Kepada bertuahpos.com, dirinya menuturkan pelaku UMKM bisa memanfaatkan alternatif melalui lembaga keuangan non-perbankan. “Seperti Pegadaian, bisa menjadi lembaga pembiayaan alternatif bagi para pelaku UMKM,” ujarnya, Selasa (07/10/2014).
Dengan alternatif itu tentunya dapat dimanfaatkan pelaku usaha agar sektor UMKM di Riau terus berkembang. Sebab bagi pelaku usaha yang baru merintis selalu dipusingkan dalam hal mendapatkan tambahan modal.
“Jadi persoalan modal bisa diatasi lewat sistem pinjam gadai di Pegadaian,” terangnya.
Saat ini Hipmi Riau juga tengah menggalakkan hadirnya pelaku usaha baru dengan membuat program seperti smartpreuner. Program ini diprioritaskan agar mendorong lahirnya pebisnis-pebisnis muda di Riau yang tak lagi sekedar berpikir jadi pegawai. (riki)