BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit di Riau begitu terdampak atas kebijakan Malaysia, yang menerapkan pungutan pajak sebesar 5 persen terhadap bea masuk.
Kata Kasi Pengolahan dan Pemasaran Perkembangan Mutu, Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Riau, T Neni, Selasa 3 Maret 2018 di Pekanbaru mengatakan, pasar CPO kini tengah dilanda kecemasan teramat sangat atas rencana Malaysia itu.
“Pasar juga tengah dilanda kekhawatiran karena rencana penerapan tarif ekspor Malaysia pada bulan April sebesar 5 persen itu,” sambungnya.
Memang sebelumnya rencana pemerintah Malaysia ini sempat tertunda. Namun atas dasar berbagai pertimbangan kebijakan ini akan diterapkan. Belum lagi soal pungutan pajak CPO di India yang juga berimbas pada penekanan harga sawit.
“Selain itu, tekanan terhadap harga minyak sawit mentah dunia juga disebabkan karena adanya ekspektasi kenaikan produksi sementara di sektor permintaan tidak cukup bagus,” sambungnya.
Sekedar informasi, Berikut harga TBS sawit di Riau untuk periode 4 sampai 10 April 2018: Umur 3 tahuh Rp1.341,97 Umur 4 tahun Rp1.498,23, Umur 5 tahun Rp1.603,08, Umur 6 tahun Rp1.650,53, Umur 7 tahun Rp1.713,45, Umur 8 tahun Rp1.766,88, Umur 9 tahun Rp1.823,81, Umur 10 sampai 20 tahun Rp1.874,49, Umur 21 tahun Rp1.829,31, Umur 22 tahun Rp1.783,41, Umur 23 tahun Rp1.738,23, Umur 24 tahun Rp1.720,02, Umur 25 tahun Rp1.647,15, Indeks K 91,29 persen, Harga CPO Rp7.982,04, Harga Kernel Rp6.033,82. (bpc3)