BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pemprov Riau tak serius kelola PT. RAL dan sebaiknya perusahaan plat merah itu ditutup saja. Pendapat ini dikemukakan oleh Ekonom Riau Ermansyah SE MA kepada bertuahpos.com, Rabu 28 Februari 2018.
“Masalah RAL, sudah lah tutup saja. Kondisi saat ini kan sudah cukup bukti bahwa Pemprov Riau tidak serius mengurus RAL,” katanya.
Dia menilai masalah yang dialami perusahaan daerah di sektor maskapai itu, bermuara dari SDM awal yang tidak layak ditempatkan Pemprov Riau ke tubuh manajemen RAL. Akibatnya masalah menumpuk dan sulit diselesaikan.
“Memang kalau dikaji tidak banyak yang ahli di sana. Makanya hasil kerja juga merugikan sehingga berdampak pada masalah yang berlarut-larut sampai saat ini,” tambahnya.
Kepala Biro Ekonomi dan Sumber Daya Alam Setdaprov Riau Darusman mengatakan, Pemprov Riau kini menanggung malu kepada pemegang saham, karena masalah BUMD RAL belum terselesaikan hingga kini.
“Kami juga malu kan dengan pemegang saham di RAL itu. Apalagi dengan banyaknya tunggakan pajak dan utang RAL kepada pihak lain,” katanya.
Baca: DPRD Riau Minta Kepolisian Usut Dugaan Penghilangan Dokumen RAL
Ini muncul setelah DPRD Riau mendesak Pemprov Riau agar mempailitkan BUMD RAL, karena sudah terlalu banyak beban utang. Walaupun perusahaan ini tidak lagi beroperasi.
Darusman mengatakan, setakat ini langkah yang akan dilakukan oleh Pemprov Riau, tentu dengan perhitungan matang dan penuh kehati-hatian. Untuk mempailitkan RAL memang butuh pertimbangan dan prosedur panjang. (bpc3)