BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Di Kecamatan Kulim, bulan Ramadan tak hanya dirayakan dengan ibadah semata, tetapi juga dengan keindahan dan semangat kebersamaan melalui tradisi Lampu Colok Raksasa yang khas.
Tahun ini, Kecamatan Kulim mempersiapkan kejutan dengan memajang Lampu Colok raksasa bermotif masjid, menghiasi Jalan Bukit Barisan, Kelurahan Pematangkapau.
“Lampu Colok ini bukan hanya tradisi, tetapi juga khazanah Melayu dan budaya kearifan lokal yang wajib dilestarikan,” ungkap Camat Kulim, Raja Faisal Febnaldi.
“Di era digitalisasi ini, penting untuk menjaga tradisi agar tidak punah,” Katanya Senin 1 April 2024.
Tradisi Lampu Colok telah menjadi bagian dari Festival Lampu Colok yang digagas oleh Pj Walikota Pekanbaru, Muflihun dengan koordinasi dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Pekanbaru.
“Prestasi gemilang diraih Kecamatan Kulim tahun lalu, menjadi motivasi untuk meraih hasil yang lebih baik tahun ini,” tambah mantan Pelatih PSPS Riau ini.
Keikutsertaan Kecamatan Kulim dalam Festival Lampu Colok ini menunjukkan solidaritas dan kekompakan antara berbagai elemen masyarakat, mulai dari pemerintah kecamatan, Forkopimcam, hingga tokoh masyarakat dan agama, serta seluruh lapisan masyarakat.
Lampu Colok raksasa dengan motif masjid ini tidak hanya sekadar hiasan, tetapi juga menjadi simbol semangat dan kebersamaan dalam menyambut bulan Ramadan.
Cahaya lampu yang indah dan motif masjid yang megah akan menghiasi jalanan, mengingatkan semua orang bahwa Ramadan adalah bulan penuh berkah dan kebahagiaan.