BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Dalam momen akhir masa jabatannya, Gubernur Riau (Gubri) Brigjen TNI (purn) Edy Natar Nasution secara resmi menghadirkan Taman Gembira Durilengkeng sebagai bagian dari warisan produktivitasnya, pada 20 Februari 2024.
Terletak di Jalan Karya Bersama, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Riau, taman ini merupakan wujud dari upaya Gubri Edy Nasution untuk menjaga produktivitas daerah saat pandemi Covid-19 melanda.
Gubri mengungkapkan bahwa Taman Gembira Durilengkeng telah dipersiapkan sejak 3,5 tahun yang lalu sebagai bagian dari strategi adaptasi terhadap situasi pandemi.
“Hari ini saya meresmikan Taman Gembira Durilengkeng sekaligus di hari terakhir saya menjabat sebagai gubernur. Taman ini sudah saya siapkan 3,5 tahun lalu, bersamaan saat kita dilanda covid,” ujarnya.
Pengembangan taman seluas 1.3 hektare ini melibatkan penanaman berbagai jenis tanaman, dengan fokus utama pada durian dan kelengkeng.
Terdapat 53 pohon durian dari 11 varietas yang ditanam dalam lahan seluas 4.500 meter persegi, serta 2.000 meter persegi untuk tanaman kelengkeng.
Perawatan khusus diberikan pada tanaman-tanaman tersebut karena berada di tanah gambut ekstrem dengan kedalaman mencapai 12 meter.
“Lahan ini awalnya adalah lahan kosong, maka saya coba manfaatkan dengan menanam durian dan kelengkeng, makanya dikatakan Taman Gembira Durilengkeng,” jelasnya.
Selain sebagai pusat agrowisata, Taman Gembira Durilengkeng juga memiliki dimensi wisata kuliner dan religi. Di dalamnya, terdapat Rumah Tahfidz yang bertujuan untuk membentuk bibit unggul yang hafal 30 juz Alquran serta dipersiapkan secara fisik dan mental untuk mengikuti seleksi akademi militer.
Dengan adanya kolaborasi antara ketiga jenis wisata tersebut, Gubri berharap bahwa taman ini dapat menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang.
“Saya berharap tempat ini dapat menginspirasi banyak orang, dan pada akhirnya kita bisa memanfaatkan lahan kosong kita untuk ditanami berbagai tanaman, seperti yang sudah saya buktikan dalam waktu 3,5 tahun ini,” tutupnya.***(glr)