BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Enam tahun terakhir Pemerintah Kota Pekanbaru (Pemko) Pekanbaru tidak pernah lagi melakukan penganggaran untuk beasiswa, dan di tahun 2023 Pemko Pekanbaru kembali melakukan penganggaran untuk beasiswa.
Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru menganggarkan Rp 2 miliar untuk tahun 2023, untuk Diploma Tiga (D3) berjumlah sekitar 200 orang dan untuk Sarjana (S1) berjumlah 350 orang.
Namun menurut Komisi III DPRD Kota Pekanbaru anggaran tersebut masih terlalu kecil dan juga masih terlalu terbatas untuk para mahasiswa yang ada di Pekanbaru.
“Tetapi, kami tidak mau anggaran itu hanya Rp 2 miliar karena itu terlalu kecil dan kita maunya untuk beasiswa itu Rp 20 Miliar. Kita ini ibukota provinsi,” kata Ketua Komisi III DPRD Pekanbaru, Aidil Amri, Selasa 11 Oktober 2022.
Politisi Demokrat ini mencontohkan kabupaten tetangga seperti Kabupaten Bengkalis dan Kabupaten Siak yang memiliki anggaran beasiswa lebih tinggi dari Kota Pekanbaru.
“Kita akan kawal anggaran beasiswa ini. Semoga ditahun 2023 bisa lebih banyak dianggarkan. Paling tidak Rp10 Miliar dululah, tapi yang kita mau anggaran beasiswa itu sebesar Rp20 Miliar supaya semuanya masyarakat yang berprestasi dan kurang mampu itu bisa sekolah,” terangnya.
Bukan hanya anggaran untuk beasiswa saja, Pemko Pekanbaru melalui Bidang Kesra untuk dapat menambah anggaran untuk insentif guru tahfidz al-qur’an dalam R-APBD tahun 2023.
“Alhamdulillah, insentif guru tahfidz juga sudah dianggarkan dan kita minta itu ditambah lagi anggarannya. Nanti kita akan suruh lurah dan camat untuk mendata seluruh tempat tahfidz qur’an di Kota Pekanbaru,” tutup Aidil. ***[Heri]