BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pihak Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, belum bisa menjawab jika ditanya mengenai pelaksanaan ujian nasional (UN) 2015. Pasalnya hingga saat ini prosedur operasional standar (POS) UN 2015 secara resmi belum diterima. Hal itu disampaikan Sekretaris Disdik Pekanbaru, Abdul Jamal, M Pd kepada bertuahpos.com, Senin (16/02/2015).
Â
“Benar sampai hari ini kita belum dapat POS UN 2015,” kata Jamal disela rapat muspida di Aula Kantor Walikota Pekanbaru.
Â
Mengenai arahan Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar-Menengah, Anies Baswedan yang tidak lagi menjadikan UN syarat kelulusan, Jamal juga tidak bisa berkomentar banyak.
Â
“Memang iya kita harap (UN) sebagai pemetaan, untuk menentukan keberhasilan. Kita sudah mendengar ada wacana itu, tapi kepastian di POS UN, yang menjawab,” tuturnya.
Â
Yang pasti, katanya, UN akan dilaksanakan pada 13 – 15 April untuk SLTA dan tanggal 4 – 6 Mei untuk SLTP. Kendati belum jelas, dia menjamin jika siswa di Pekanbaru sudah melakukan persiapan.
Â
Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar-Menengah Anies Baswedan memutuskan Ujian Nasional (UN) tidak lagi jadi penentu kelulusan siswa. UN tetap ada tapi bukan lagi menjadi syarat kelulusan. Sebelumnya syarat kelulusan siswa ada empat, yakni berperilaku baik, menyelesaikan proses pembelajaran, lulus ujian sekolah (US), dan lulus UN. Namun kini Kemendikbud melakukan perubahan, yang menentukan kelulusan siswa adalah sekolah dengan tidak lagi menjadikan UN sebagai syarat kelulusan.
Â
Kebijakan tidak lagi menjadikan UN sebagai syarat kelulusan membuat siswa dapat belajar dengan lebih tenang tanpa merasa tertekan. Pasalnya, jika ada UN maka siswa harus berpikir dan belajar ekstrakeras agar bisa lulus. Filosofi yang ingin dikembangkan Kemendikbud saat ini adalah belajar harus menyenangkan dan sebisa mungkin siswa tidak merasa tertekan. (riki)